Inggris Bawa Para Pemain Muda di Piala Sudirman 2023

Berita Badminton : Lisa Curtin dan Nadeem Dalvi ditetapkan untuk penampilan luar negeri pertama mereka sebagai bagian dari tim Inggris berkekuatan sepuluh orang di kejuaraan TotalEnergies BWF Piaal Sudirman 2023.

Bintang tunggal, yang telah bermain bersama sejak usia lima tahun, akan tampil penting di salah satu ajang paling bergengsi dalam olahraga tersebut.

Curtin dan Dalvi akan mewakili Inggris duntuk pertama kalinya pada edisi ke-18 dari ajang bergengsi beregu campuran dunia, yang diselenggarakan dari 14-21 Mei di Suzhou, China dan didukung oleh Yonex, pemasok pakaian resmi Tim Nasional Inggris.

Dalvi berkata: "Saya sangat senang dipilih untuk turnamen sebesar ini. Ini sangat besar bagi saya pada tahap ini dalam karir saya dan saya tidak sabar untuk bermain di luar sana.”

Curtin berkata: "Arena ini akan menjadi jauh lebih besar dari apa pun yang pernah saya mainkan dan akan menyenangkan, serta sedikit mengintimidasi, untuk melawan beberapa pemain top dunia."

Ini akan menjadi pertama kalinya Curtin bermain di Asia dan penampilan penuh Inggris keduanya setelah dia tampil di tahap kualifikasi Kejuaraan Beregu Campuran Eropa di Milton Keynes bulan Desember.

Dalvi telah menjalani musim pertamanya di sirkuit senior dan baru saja kembali dari turnamen berturut-turut di Uganda, Portugal, Kuba, dan Belanda.

"Itu adalah blok turnamen nyata pertama saya dari jenis itu, saya mengumpulkan mil dan pertandingan dan mendapatkan banyak pengalaman bermain melawan pemain senior," katanya.

“Pembelajaran utama adalah pentingnya apa yang terjadi di luar lapangan. Baik itu makanan, pemulihan, atau transportasi, detail yang lebih halus semuanya penting dan saya belum pernah mengalaminya sebelumnya.”

Pasangan ini akan bergabung dengan Ben Lane, Sean Vendy, Marcus Ellis, Lauren Smith, Chloe Birch, Freya Redfearn, Estelle van Leuuwen dan Cholan Kayan dalam skuat yang akan bertanding di Pusat Olahraga Olimpiade Suzhou.

Mereka berada di Grup D bersama juara empat kali Korea Selatan, runner-up 2021 Jepang dan rival Eropa Prancis.

Inggris memenangkan perunggu dan Prancis perak di Kejuaraan Beregu Campuran Eropa 2023 pada bulan Februari, menjadikannya salah satu pertarungan yang lebih ketat di turnamen tersebut.

"Tidak akan ada pertandingan mudah dari salah satu tim tersebut," kata Dalvi.

“Ini akan sulit, tetapi kami yakin kami dapat mengambil beberapa hasil di seluruh acara. Saya belum pernah bermain melawan 50 pemain top, jadi saya ingin mengambil pengalaman dari kekuatan mereka yang membuat mereka sulit dilawan dan mempelajari pelajaran itu."

Bergabung dengan skuad di Suzhou adalah Pelatih Tunggal Nasional Julia Quinn, yang percaya semua pemain merangkul kesempatan untuk mewakili negara mereka.

Dia berkata: "Kami menantikan untuk menghadiri Piala Sudirman tahun ini dengan kelompok pemain ini. Kami memiliki perpaduan yang baik antara pemain muda dan pengalaman, dengan pemain muda yang akan belajar banyak dan mendapatkan pengalaman berharga selama Piala Sudirman pertama mereka, bersama pemain yang lebih berpengalaman yang berkompetisi di level ini secara reguler.

"Ini akan menjadi kesempatan yang bagus untuk bermain melawan beberapa negara dan pemain terkuat di dunia."

Artikel Tag: Inggris, Piala Sudirman 2023