Harapan Debby Susanto di Asian Games Terakhirnya

Berita Badminton: Pebulutangkis Pelatnas spesialis ganda campuran, Debby Susanto sudah mengungkapkan keinginannya untuk pensiun hingga kontraknya habis pada akhir tahun ini. Maka, kejuaraan Asian Games 2018 kali ini bisa menjadi turnamen terakhirnya untuk bisa memberikan hasil terbaik bagi Merah Putih.

Debby yang merupakan juara All England Open 2016 bersama Praveen Jordan, sukses meraih medali perunggu di Kejuaraan Asian Games empat tahun lalu di Inchoen Korea Selatan.

Kali ini bersama pasangan berbeda, Ricky Karanda Suwardi, pemain kelahiran Palembang berusia 29 tahun tersebut tentu saja akan berambisi untuk meraih hasil lebih baik di Asian Games 2018. Apalagi dukungan penuh dari ribuan para suporter tuan rumah yang memadati Istora Senayan Jakarta tentunya akan menambah motivasi ekstra bagi Debby.

"Target pribadi pasti ada, kami mau dapat medali. Tetapi kami tidak mau terlalu menggebu-gebu, takabur. Ibaratnya kalem, tapi motivasinya tetap besar. Saya maunya sih hasilnya lebih baik dari empat tahun lalu, tapi sekarang fokus satu-satu dulu," ujar Debby.

"Tentunya saya ingin menunjukkan yang terbaik, mau ngasih yang terbaik untuk rakyat Indonesia. Kalau rasa sedih karena Asian Games terakhir sih enggak, terharu pasti ada. Tapi harus dijaga, kalau terbawa emosi takutnya tidak konsentrasi, malah over," katanya.

Persiapan matang sudah dilakukan oleh Debby dan Ricky sebelum turnamen berlangsung yakni dengan mengikuti training camp yang diadakan di Kudus Jawa Tengah beberapa waktu lalu bersama seniornya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di mana kedua pasangan ini juga tak ikut ambil bagian di Kejuaraan Dunia 2018 di Nanjing China beberapa waktu lalu guna fokus mempersiapkan diri dengan baik untuk bisa meraih medali di Asian Games 2018 di Jakarta.

Artikel Tag: Debby Susanto, Ricky Karanda Suwardi, Asian Games 2018