Gregoria Mariska Jalani Pemulihan Cedera Sebelum China Open 2023

Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung menjalani ajang bergengsi BWF Kejuaraan Dunia 2023 yang berakhir pekan lalu dengan posisi cedera lutut kiri.

Hal itu didapat saat bermain melawan pemain andalan Singapura, Yeo Jia Min di babak 32 besar di mana terlihat beberapa kali sang juara dunia junior 2017 itu kesulitan untuk bergerak bebas.

Pelatih kepala tunggal putri PP PBSI, Indra WIjaya membenarkan keadaan itu di mana sang pemain saat ini tengah menjalani pemulihan dan diharapkan bisa kembali fit tepat waktu menuju turnamen bergengsi China Open World Tour Super 1000 pada pekan depan.

"Setelah ini, Gregoria akan tampil ke China Open. Dalam jeda waktu sebelum ke China Open, dia harus fokus dulu ke pemulihan lutut kiri," kata Indra Wijaya, melalui keterangan pers Humas PP PBSI, Senin (28/8) siang WIB.

Mantan pelatih Lee Zii Jia itu juga menambahkan bahwa selama proses recovery berjalan baik, Ia tak khawatir dengan kondisi Gregoria dan akan siap sepenuhnya untuk kompetisi.

"Sebelum ke China, (jika) dia sudah bisa recovery, asal tidak cedera, saya sih tidak khawatir dengan teknik dan fisiknya," tambahnya.

"Selama bertanding di Kejuaraan Dunia, Gregoria sebenarnya ada kendala. Dia merasa kurang nyaman dengan lutut kiri. Dampaknya, ada beberapa gerakan yang tak maksimal terlihat di lapangan," jelas Indra.

"Sebelum berangkat ke sini memang saya ada masalah lutut kiri. Cuma sejauh ini memang sedikit mengganggu pergerakan di lapangan," kata Jorji sesaat setelah mengalahkan Yeo Jia Min.

Gregoria Mariska tampil baik di BWF Kejuaraan Dunia pekan lalu di mana ia mengawali turnamen mengalahkan Yeo Jia Min, menundukan musuh bebuyutan yang juga unggulan sembilan asal China, Han Yue di babak 16 besar, sebelum menyerah dari juara bertahan peringkat 2 dunia asal Jepang, Akane Yamaguchi di babak perempat final.

Artikel Tag: Gregoria Mariska Tunjung, indra wijaya, China Open 2023