Data & Fakta Menarik Pasca Denmark Open 2020 Super 750

Berita Badminton : Denmark Open 2020 telah usai pada Minggu (18/10) di Odense. Banyak data dan fakta menarik mengiringi gelaran BWF World Tour Super 750 itu yang merupakan turnamen papan atas terakhir yang diadakan BWF pada musim ini.

Marcus Ellis/Chris Langridge

Tak hanya menabsihkan diri sebagai pasangan terbaik di Eropa, kemenangan Marcus Ellis/Chris Langridge adalah yang pertama bagi Inggris setelah 45 tahun sejak David Eddy dan Eddy Sutton meraih gelar Denmark Open pada tahun 1975 lalu.

Yuki Fukushima/Sayaka Hirota

Kemenangan di Odense merupakan gelar kedua bagi pasangan ganda putri, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota di turnamen Denmark Open setelah meraihnya tahun 2018 lalu.

Di final, mereka sukses menundukkan juara dunia dua musim terakhir yang juga kompatriotnya di tim nasional Jepang, Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara.

Nozomi Okuhara

Juara dunia 2017, Nozomi Okuhara sukses membayar kekalahan di final tahun lalu saat kalah dari pemain peringkat 1 dunia asal Taiwan, Tai Tzu Ying.

Di final, pemain peringkat 3 dunia itu berhasil menundukkan juara Olimpiade Rio 2016 asal Spanyol, Carolina Marin.

Kemenangan ini juga terasa spesial bagi Okuhara karena sejak 2018 ia telah memasuki tujuh final sejauh ini dan semuanya harus berakhir dengan kekalahan.

Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich

Pasangan Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich sukses menjadi pasangan ganda campuran pertama asal Jerman yang memenangi gelar Super Series atau World Tour dengan kemenangan atas mantan juara Eropa asal Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock.

Anders Antonsen

Kemenangan atas Rasmus Gemke di kandang menjadikan Anders Antonsen sebagai pemain pertama dalam 10 tahun yang memenangi gelar tunggal putra Denmark Open setelah terakhir kali dimenangkan pemain veteran yang baru saja pensiun, Jan O Jorgensen yang juga kalah dari Anders Antonsen di babak perempat final Denmark Open yang baru saja usai.

Artikel Tag: Denmark, BWF, Anders Antonsen, Marcus Ellis