Berita Badminton: Dua Tunggal Putri Kandas di Babak Semifinal New Zealand Open 2017

LigaOlahraga - Berita Badminton: Indonesia tak sanggup untuk mengirim wakilnya di sektor tunggal putri melaju ke babak final turnamen New Zealand Open 2017, setelah dua wakilnya yang turun di semifinal harus kandas atas lawan-lawannya.

Tunggal putri pertama yang tersingkir adalah Fitriani yang harus mengakui keunggulan wakil asal Jepang yang juga unggulan kelima, Saena Kawakami dengan pertarungan ketat tiga game dengan durasi 60 menit dengan 21-12, 17-21 dan 21-17, dalam pertandingan yang berlangsung di North Shore Events Center lucknow Selandia Baru Sabtu (5/8) sore waktu setempat.

Game pertama berlangsung cukup berat bagi Fitriani yang selalu tertinggal dari Saena Kawakami dan tak mampu mengejar perolehan angka hingga menyerah di game ini dengan 21-12.

Memasuki game kedua, Fitriani mencoba bangkit dan memberikan perlawanan. Disatu sisi Saena Kawakami justru larut dalam permainan Fitriani yang cenderung lambat hingga memberikan kesempatan bagi Fitriani untuk terus menyerang dan merebut game kedua dengan 17-21 dan memaksakan dilakukan game penentuan.

Game ketiga Fitriani berhasil mengambil alih permainan sedari menit hingga memimpin di interval dengan 9-11. Namun sayang ketenangan Fitriani di poin kritis membuat Fitriani justru banyak melakukan kesalahan sendiri. Disatu sisi Saena kembali menemukan bentuk permainannya dan berhasil unggul hingga merebut game ketiga 21-17 hingga menghentikan perlawanan Fitriani di babak semifinal turnamen New Zealand Open 2017.

Sementara itu di lapangan berbeda, tunggal putri Indonesia lainnya, yakni Hanna Ramadini harus mengakui keunggulan unggulan teratas kejuaraan, pemain asal Thailand Ratchanok Intanon dengan dua game yang cukup mudah dengan 21-13 dan 21-17.

Dibabak final New Zealand Open 2017, Indonesia hanya mengirim satu wakil yakni pasangan ganda campuran Pelatnas yang baru saja dipasangkan, Ronald Alexander/Annisa Saufika.

Artikel Tag: fitriani, Dinar Dyah Ayustine, New Zealand Open 2017