Toto Wolff Menanggapi Komentar Red Bull soal Kejar Verstappen

Berita F1: Bos Mercedes, Toto Wolff menanggapi komentar yang dibuat oleh CEO Red Bull Oliver Mintzlaff yang kritis tentang pengejarannya terhadap Max Verstappen.

Mercedes secara terbuka merayu Verstappen di tengah kerusuhan dan melaporkan kekacauan di kubu Red Bull, sehingga mendorong direktur pelaksana Mintzlaff meminta Wolff untuk mundur. “Saya memahami tekanan yang dialami Toto Wolff – dan mungkin tim lain – setelah bertahun-tahun tertinggal,” kata Mintzlaff dalam wawancara dengan Bild Jerman.

“Tetapi menurut saya Wolff harus berkonsentrasi pada tantangannya sendiri - dia sudah cukup menghadapi tantangan tersebut. Dan itu juga soal rasa hormat, berbicara lagi dan lagi tentang personel dari tim lain – itu tidak pantas.”

Ditanya tentang komentar Mintzlaff, Wolff mengatakan kepada wartawan di Grand Prix Miami: "Saya tidak tahu apa reaksi orang ini. Itu tidak relevan bagi saya."

Wolff menegaskan, juara dunia tiga kali itu menjadi incaran setiap tim di grid F1.

“Saya pikir untuk semua tim di sini dia ada. Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya rasa dia tidak seharusnya pergi pada tahun 2025,” lanjut pelatih asal Austria itu.

“Dia adalah pebalap top saat ini dan harus mengambil keputusan. Mungkin bahkan tidak ada keputusan yang harus diambil dan segala sesuatunya akan tetap seperti apa adanya. Tapi itu bukan panduan bagi kami.”

Mintzlaff menegaskan dia “tidak khawatir” bahwa Verstappen, yang terikat kontrak hingga 2028, ingin pindah dari Red Bull.

Artikel Tag: Toto Wolff, Max Verstappen, f1