Kiki Bertens Umumkan Musim 2021 Akan Jadi Musim Pamungkasnya

Kiki Bertens ketika tampil di French Open 2021
Berita Tenis: Mantan petenis peringkat 4 dunia, Kiki Bertens menyatakan bahwa ia siap untuk ‘babak selanjutnya’ dalam kehidupannya setelah mengumumkan niat untuk gantung raket dari dunia tenis profesional akhir musim 2021.
Petenis berkebangsaan Belanda dengan peringkat tertinggi dalam sejarah turnamen WTA sampai sejauh ini menyatakan bahwa keputusannya untuk pensiun dari dunia tenis ketika usianya masih menginjak 29 tahun dipengaruhi dengan perjuangannya melawan cedera Achilles. Ia terpaksa melewatkan tiga bulan pertama pada musim 2021 akibat cedera tersebut dan sejak saat itu, ia baru memenangkan dua dari tujuh pertandingan terakhir yang ia lakoni. Di French Open, ia bahkan kalah di babak pertama untuk kali pertama sejak musim 2015.
“Saya ingin membagikan sesuatu kepada anda semua bahwa saya telah memutuskan musim ini akan menjadi musim terakhir saya dalam karier saya di dunia tenis,” tulis Bertens melalui akun media sosialnya.
“Saya selalu menuntut hal maksimal terhadap diri saya sendiri, tetapi energi saya cukup kosong.”
Petenis peringkat 20 dunia sampai saat ini telah mengantongi 10 gelar turnamen WTA, lima di antaranya merupakan gelar turnamen level Premier. Ia telah mencatatkan 23 kemenangan atas petenis peringkat 10 besar dan mengakhiri tiga musim secara beruntun (2018 – 2020) di peringkat 10 besar.
Di Grand Slam, petenis berusia 29 tahun telah tampil sebanyak 33 kali dengan pencapaian terbaiknya terjadi di French Open musim 2016 ketika ia melaju ke semifinal. Ia juga melenggang ke perempatfinal Wimbledon musim 2018.
Petenis berkebangsaan Belanda juga meraih sejumlah prestasi di nomor ganda. Ia pernah menghuni peringkat tertinggi di nomor ganda, peringkat 16 dunia dan memenangkan total sepuluh gelar nomor ganda, sembilan di antaranya dimenangkan bersama petenis berkebangsaan Swedia, Johanna Larsson yang juga pensiun pada musim lalu. Bersama Larsson, ia pernah menjadi runner up WTA Finals musim 2017. Satu gelar lagi ia menangkan bersama rekan senegaranya, Demi Schuurs.
“Keseimbangan antara kerja keras yang saya upayakan dan kepuasan yang saya dapatkan tidak lagi ada. Selain itu, saya merasa lebih siap untuk babak selanjutnya yang akan datang setelah ini. Beberapa turnamen selanjutnya adalah di Eastbourne, Wimbledon, dan Olimpiade. Kami akan memutuskan setelah itu apakah tubuh saya pulih dengan cukup baik untuk bermain di sisa musim ini. Saya akan melakukan semua yang bisa saya lakukan untuk mengakhiri karier saya dengan cara terbaik,” papar Bertens.
Petenis berkebangsaan Belanda mengakui bahwa ia mungkin akan terus bermain dalam beberapa musim ke depan jika pandemi COVID-19 tidak menghalangi momentumnya pada musim lalu. Selama turnamen ditangguhkan, ia kembali ke rumah tetapi ketika kembali berkompetisi, kondisi Achillesnya terus menerus mengganggunya.
“Jika 100 persen yang anda kerahkan setiap harinya tidak lagi cukup dan kerja keras tidak lagi memberi anda kepuasan, anda harus menanyakan kepada diri anda sendiri, mengapa anda masih melakukannya? Pada pertanyaan mengapa, saya tidak menemukan jawabannya. Maka bagi saya, itu adalah keputusan yang jelas. Itu cukup bagi saya,” tambah Bertens.
“Saya mendiskusikannya dengan Elise Tamaela (pelatih) dan Remko de Rijke (suami dan pelatih kebugaran) dan setelah French Open saya mengambil keputusan bahwa itu bukan cara saya yang saya inginkan untuk melanjutkan karier saya, karena saya tidak ingin mengakhirinya ketika hanya ada rasa frustasi. Saya ingin mengakhirinya dengan jalan yang menyenangkan dan sesuai keinginan saya. Itulah mengapa saya memutuskan musim ini akan menjadi musim terakhir saya.”
Artikel Tag: Tenis, French Open, Kiki Bertens
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/kiki-bertens-umumkan-musim-2021-akan-jadi-musim-pamungkasnya
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini