Jessica Pegula Awali Usaha Pertahankan Gelar Di Toronto Dengan Kemenangan

Berita Tenis: Sudut pandang merupakan hal yang penting bagi atlet profesional mana pun, tetapi mendapatkannya bisa menjadi proses menyakitkan. Tanya saja Jessica Pegula.

Setelah tiga musim yang sangat konsisten di posisi yang cukup tinggi, petenis AS mengetahui bahwa penurunan tidak dapat dihindari.

“Saya melihat statistik bahwa saya melenggang ke semifinal, baik di Toronto dan Montreal sejak musim 2021,” ungkap Pegula sebelum mengawali Canadian Open musim 2024.

“Terkadang anda tidak menyadarinya, tetapi anda seperti berpikir, ‘Tuhanku, saya bermain dengan benar-benar baik’. Untuk saat ini, anda tidak benar-benar memikirkan tentang hal itu, tetapi kini saya melalui musim yang lebih menantang dan saya mengenang kembali lalu berpikir, ’Wah, saya impresif, saya memenangkan banyak pertandingan’.”

“Bukannya saya masih berpikir bahwa saya tidak bagus, tetapi saya hanya bermaksud bahwa konsistensi pekan demi pekan cukup gila. Saya tidak bisa percaya saya melakukan itu semua.”

Musim 2024 yang ia lalui terhalang dengan cedera yang memaksanya melewatkan empat turnamen WTA level 1000, begitupun dengan French Open. Perubahan pelatih juga menjadi variabel lain dalam musim ini bagi sang petenis.

Sementara peringkatnya menurun dua peringkat sejak awal musim ini, petenis berusia 30 tahun kini memasuki paruh kedua musim ini dengan harus mempertahankan 3.000 poin. Musim lalu, ia memenangkan gelar turnamen WTA level 1000, Canadian Open yang digelar di Montreal, turnamen WTA level 250 di Seoul, dan menjadi runner up WTA Finals.

Petenis AS mengawali usaha untuk mempertahankan gelar Canadian Open, yang musim ini digelar di Montreal untuk nomor putri, dengan memetik kemenangan 7-5, 6-4 atas mantan petenis peringkat 1 dunia, Karolina Pliskova di babak kedua.

Di babak kedua, petenis AS menghadapi Pliskova, petenis yang sangat berperan dalam kenaikan peringkatnya pada musim 2021. Ia mengawali musim tersebut dengan berada luar peringkat 60 besar, tetapi mulai mendapatkan hasil yang meyakinkan seiring dengan berjalannya musim tersebut. Kedua petenis bertemu sebanyak lima kali pada musim tersebut dengan petenis AS memenangkan empat pertemuan pertama mereka.

Menghadapi petenis berkebangsaan Ceko, Pliskova sejak saat itu, petenis unggulan ketiga bangkit setelah tertinggal dengan peluang break di set pertama sebelum akhirnya ia semakin unggul dalam head to head mereka dengan 5-1.

Di babak ketiga, Pegula akan bertemu petenis unggulan ke-15, Leylah Annie Fernandez atau rekan senegaranya, Ashley Krueger.

Artikel Tag: Tenis, canadian open, Jessica Pegula, Karolina Pliskova