Daniil Medvedev Masih Terlalu Tangguh Bagi Dominik Koepfer Di Miami

Berita Tenis: Apakah Daniil Medvedev berada di jalur yang tepat untuk bisa mempertahankan gelar Miami Open dengan sukses pada musim 2024?

Juara bertahan memperlihatkan performa solid di babak keempat Miami Open, di mana ia mengatasi awal yang lamban demi menundukkan petenis berkebangsaan Jerman, Dominik Koepfer dengan 7-6, 6-0. Sejumlah unforced error yang tidak biasa ia lakukan di set pertama yang berlangsung sengit, tetapi begitu ia bangkit dari kedudukan 0/4 di babak tiebreak, langkahnya terus melaju tanpa bisa terbendung.

“Saya pikir kadang-kadang hal itu terjadi, ketika anda kalah di set pertama seperti kekalahannya,” ungkap Medvedev ketika ditanya tentang kedua set yang berjalan dengan sangat kontras.

“Ia bermain dengan sangat baik, mungkin lebih dekat untuk memenangkannya karena ia unggul 4/0 di babak tiebreak dan ketika anda kalah di set seperti itu, terutama ketika poin-poinnya semakin menantang, hal itu akan menurunkan energi anda.”

“Saya tahu saya harus menggunakan hal itu di awal set kedua. Itulah mengapa itu menjadi hal yang paling penting dan saya mampu melakukannya. Kadang-kadang hal itu terjadi, tetapi level pertandingan kali ini cukup tinggi.”

Mantan petenis peringkat 1 dunia berhasil mengkonversi empat dari sembilan peluang break point yang ia ciptakan dalam perjalanan semakin mendominasi head to head melawan Koepfer menjadi 3-0, termasuk memanfaatkan sejumlah kesalahan petenis berkebangsaan Jerman di set kedua.

Kemenangan yang diperjuangkan selama 90 menit menjadi kemenangan ke-350 petenis unggulan ketiga di turnamen ATP. Ia mengakui bahwa perasaannya ketika menutup pertandingan tersebut sangat berbeda dengan ingatannya terhadap kemenangan pertamanya di turnamen ATP melawan Horacio Zeballos di ‘s-Hertogenbosch musim 2016.

“Saya bisa mengatakan sebelum pertandingan, hasrat untuk menang tetap sama, tetapi yaang pasti perasaan menang itu berbeda,” tutur Medvedev.

“Saya ingat kemenangan pertama saya, saya unggul dengan 5-1 di set kedua dan bergetar, berpikir, ‘Oh Tuhan, saya akan memenangkan pertandingan pertama saya di turnamen ATP’. Kini saya berpikir, ‘Jika saya menang, itu baik bagi saya, saya hanya harus menyelesaikannya, dan kita pulang’.”

“Jadi perasaannya berbeda, tetapi hasrat itu masih sama, dan itu hal yang membuat saya terus melangkah.”

Mengincar memenangkan turnamen yang sama sebanyak dua kali untuk kali pertama dalam kariernya, Medvedev akan berhadapan dengan petenis unggulan ke-22, Nicolas Jarry di perempatfinal Miami Open.

Petenis berkebangsaan Chili, Jarry membukukan satu tempat di perempatfinal turnamen Masters 1000 untuk kali kedua dalam kariernya setelaah menaklukkan petenis unggulan ketujuh, Casper Ruud dengan 7-6, 6-3, sehingga kini head to head mereka imbang dengan 2-2.

Artikel Tag: Tenis, miami open, Daniil Medvedev, Dominik Koepfer, Nicolas Jarry