Casper Ruud Jatuh Bangun Demi Lolos Ke Final Di Buenos Aires

Berita Tenis: Petenis unggulan kedelapan, Casper Ruud hanya terpaut tiga poin lagi dari kekalahan di Argentina Open, Buenos Aires. Tetapi dengan daya juang tinggi, ia membalikkan keadaan

Petenis berkebangsaan Norwegia, Ruud akhirnya bisa melenggang ke final Argentina Open dengan memenangkan 10 dari 11 poin terakhir sebelum mengklaim kemenangan 4-6, 7-5, 6-1 atas petenis tuan rumah, Juan Ignacio Londero setelah 2 jam 13 menit.

Petenis berusia 21 tahun, Ruud melaju ke final turnamen ATP kedua dalam kariernya dan melangkah lebih dekat dengan gelar pertama dalam kariernya setelah musim lalu ia berakhir sebagai runner up di Houston (kalah dari Cristian Garin).

Ruud mengawali musim ini dengan mencatatkan dua kemenangan pertama atas petenis peringkat 20 besar ketika ia mengalahkan John Isner dan Fabio Fognini di ATP Cup sebagai wakil dari Norwegia. Saat ini menghuni peringkat 45 dunia, Ruud diprediksi menembus peringkat 40 besar pada Senin (17/02) mendatang setelah lolos ke final di Buenos Aires musim ini.

Setelah memenangkan set pertama, Ignacio Londero terus memberikan tekanan kepada Ruud di set kedua. Londero menempatkan pukulan-pukulannya berjarak hanya beberapa inci dari area baseline selama melakoni rally. Tetapi, ketika Ignacio Londero berpeluang menutup pertandingan pada kedudukan 5-4, melaju ke final lain dari turnamen yang digelar di rumahnya sendiri menjadi terlalu berlebihan baginya dan rasa tegang menyelimutinya.

Londero kehilangan servisnya dengan tiga kesalahan dari forehandnya. Ruud tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk menyamakan kedudukan sebelum menyambar dua game terakhir demi memaksakan set penentu.

Melihat peluang emas, Ruud meningkatkan level permainannya di set penentu dan akhirnya keluar sebagai pemenang setelah hanya kehilangan satu game saja di set penentu.

Menantikan Ruud di final adalah lucky loser asal Portugal, Pedro Sousa yang melaju setelah lawannya, petenis unggulan pertama sekaligus petenis tuan rumah, Diego Schwartzman memutuskan mundur karena cedera pada kaki bagian kirinya.

Petenis peringkat 145 dunia, Sousa belum pernah melenggang ke perempatfinal turnamen ATP sebelulm pekan ini. Sousa pun menjadi petenis putra Portugal pertama yang lolos ke final. Jika ia memenangkan gelarnya, ia akan bergabung dengan Joao Sousa sebagai satu-satunya petenis Portugal yang memenangkan gelar turnamen ATP.

Artikel Tag: Tenis, Argentina Open, Casper Ruud, Juan Ignacio Londero, Pedro Sousa