Berita Tenis: Novak Djokovic Mundur Diri Dari Tim Davis Cup Serbia

Ligaolahraga - Berita Tenis: Pemain peringkat 1 dunia, Novak Djokovic telah mengkonfirmasi bahwa ia tidak akan bermain untuk tim Serbia dalam ajang Davis Cup dalam pertandingan melawan tim Inggris. Keputusan tersebut diumumkan tak lama setelah ia secara mengejutkan tersingkir dari Wimbledon oleh Sam Querrey di putaran ketiga Wimbledon.

Pemain berusia 29 tahun tersebut setidaknya mencapai perempat final pada setiap Grand Slam sejak French Open tahun 2009 sebelum akhirnya kalah oleh Querrey.

Serbia akan bertanding melawan Inggris, juara bertahan Davis Cup, di Belgrade pada akhir pekan tanggal 15 Juli, tetapi sekarang Serbia harus melakukannya tanpa pemain bintang mereka.

Ketika ditanya apakah dengan tersingkir di awal pada ajang Wimbledon berpengaruh terhadap keputusannya dalam bermain di Davis Cup, Djokovic menjawab, bahwa dirinya tidak akan bermain di ajang Davis Cup.

Victor Troicki, Nenad Zimonjic, dan Filip Krajinovic, yang bersama-sama Djokovic tampil dalam kemenangan putaran pertama Serbia atas Kazakhstan, akan bergabung dengan tema satu tim badu untuk pertandingan melawan Inggris.

Pemenang dari pertandingan tersebut akan berhadapan antara Italia atau Argentina di semi final pada bulan September, sementara Murray mengungkapkan bahwa ia bersikeras untuk bertanding di laga tersebut.

Andy berencana untuk bermain. Tetapi ia juga perlu untuk melihat bagaimana semuanya berakhir di turnamen ini. ini telah beberapa bulan bagiku, setelah kemenangan Andt Murray atas John Millman.

“Aku perlu untuk menilai bagaimana perasaanku di akhir turnamen ini , dan berharap aku masih bisa melaju di sini. Itu adalah targetku. Tetapi keputusanku tidak berdasarkan keputusan Novak. Aku ingin bermain di ajang tersebut. Jika secara fisik aku fit, aku akan berada di sana,” ujar Murray

Djokovic mengakui bahwa ia “tidak 100 persen sehat” setelah kekalahannya oleh Querrey, tetapi ia merasa pemain asal Amerika tersebut berhak mendapat pujian atas penampilannya.

“Sam memainkan pertandingan yang hebat. Permainnya brutal dan aku ditundukkan olehnya,” ujar Djokovic. “Ini bukan tempat atau waktu yang tepat untuk membicarakannya,” tambahnya.

Menurut Murraym dirnya juga berhasil memenangkan empat Grand Slam berturut-turut – pada dua musim yang berbeda. Aku ingin berusaha untuk fokus pada hal itu daripada kegagalanku. Ini perasaan yang mengagumkan, ketika mampu memegang empat Grand Slam di waktu yang sama. Datang ke Wimbledon, aku tahu secara mental itu tidak akan mudah untuk memotivasi kembali diriku sendiri.

Tetapi hal yang penting dari turnamen ini adalah kau akan selalu menemukan jalan untuk benar-benar mendapatkan inspirasi, mempersiapkan dan berusaha untuk memberikan yang terbaik. Terus terang hal terbaikku belum cukup untuk tahun ini.”

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, davis cup, Novak Djokovic, Andy Murray, Sam querrey