Bagi Maria Sharapova, Kalah Dari Lawan Yang Diperkirakan Bisa Dikalahkan Rasanya Berat

Maria Sharapova merupakan salah satu petenis terbaik dunia dalam satu dekade terakhir. Tetapi sekarang, ia harus menghadapi kenyataan baru bahwa statusnya seperti penantang dibandingkan sebagai salah satu petenis elit.

Dalam sebuah wawancara dengan Tennis World USA, petenis berkebangsaan Rusia, Sharapova mengungkapkan,”Rasanya sungguh menantang sebagai atlet profesional ketika anda sudah berada di posisi atas dan merasakan kesuksesan luar biasa, lalu melihat diri anda mengalami sedikit penurunan dan mulai berpikir, ‘Baiklah, tidak apa-apa jika saya sampai di babak ketiga atau keempat’.”

“Tetapi, ketika anda sudah merasakan kemenangan, lalu kalah dari petenis yang anda perkirakan bisa anda kalahkan rasanya tentu cukup berat.”

Sharapova juga menyadari perubahan fisik setelah ia mulai bertambah tua.

“Tubuh anda tidak sama lagi seperti ketika anda masih berusia 20 tahun-an atau masih sangat muda,” lanjut Sharapova.

Namun, Sharapova tidak melihat hal itu sebagai hal negatif. Ia juga menyatakan bahwa sekarang ia mengapresiasi bahwa ada hal lain dalam kehidupannya selain tenis.

“Ketika saya masih muda dan berada di Sochi, saya ingat rasanya benar-benar luar biasa, karena saya bermain tenis dan saya menikmati diri saya sendiri. Saya tidak banyak melakukan pekerjaan sekolah,” tutur Sharapova.

Beberapa waktu belakangan ini, kehidupan Sharapova sangat berbeda. Ia adalah pebisnis wanita yang sukses dengan mengeluarkan produk permen yang diberi nama Sugarpova dan ia juga menyentuh area lain seperti Ultimate Fighting Championship.

Walaupun Sharapova sedikit tertatih di lapangan akhir-akhir ini, masih terlihat jelas bahwa ia masih berambisi untuk mengklaim sejumlah kemenangan sebelum ia benar-benar menggantungkan raket.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Maria Sharapova