Ana Ivanovic Pilih Petenis Ini Sebagai Lawan Tertangguh

Ana Ivanovic ketika berlaga di Australian Open 2016
Berita Tenis: Mantan petenis berkebangsaan Serbia, Ana Ivanovic telah mengungkapkan lawan tertangguh yang pernah ia hadapi ketika masih berkiprah di dunia tenis.
Juara French Open musim 2008 yang menikah dengan mantan pesepak bola, Bastian Schweinsteiger, menyatakan bahwa ia telah bertemu banyak petenis terbaik pada eranya dan tidak ada tantangan yang lebih berat daripada petenis berkebangsaan Ceko sekaligus petenis peringkat 6 dunia, Karolina Pliskova. Ia juga memilih mantan petenis berkebangsaan Swiss, Patty Schnyder sebagai petenis lain yang sulit untuk dikalahkan.
Runner up Australian Open musim 2008 yang pensiun dari dunia tenis pada musim 2016, mengungkapkan bahwa ia tidak pernah bisa menyesuaikan permainannya dengan gaya permainan runner up US Open musim 2016, Pliskova.
Dalam sebuah wawancara dengan media Serbia, Ivanovic menyatakan, “Salah satu lawan yang paling sulit bagi saya adalah Karolina Pliskova. Sangat sulit bagi saya untuk membaca gaya permainannya. Saya melalui masa menyulitkan untuk beradaptasi dengan permainannya.”
Mantan petenis yang mengalahkan Dinara Safina di final French Open musim 2008, juga menikmati ketika bertanding melawan Schnyder dan terutama terpaku dengan cara ia menggunakan tangan kirinya.
“Saya juga ingat Patty Schnyder. Saya tidak tahu jika anda mengingatnya, tetapi saya menikmati ketika bertanding melawannya. Bagaimana ia meliukkan tangan kirinya,” tambah Ivanovic.
Mantan petenis peringkat 1 dunia menyatakan bahwa ia seringkali mengingat pertandingannya melawan Schnyder di atas clay-court dan rally-rally panjang yang mereka lakoni.
“Kami melalui poin-poin yang benar-benar panjang di clay-court dan saya senang berkompetisi melawannya,”aku Ivanovic.
Semifinalis Wimbledon musim 2007 lalu mengungkapkan bahwa ia tidak pernah merasa nyaman ketika bertanding di atas grass-court dengan menyatakan, “Lapangan terberat bagi saya adalah grass-court. Selalu menyulitkan bagi saya untuk bergerak di atasnya, saya tidak pernah merasa stabil di atasnya.”
Meski mantan petenis berkebangsaan Serbia mengakhiri kariernya dengan mengantongi 15 gelar dan menjadi petenis peringkat 1 dunia pada 9 Juni 2008, ia tidak bisa benar-benar menyadari potensi sebenarnya yang ada dalam dirinya dalam hal memenangkan gelar Grand Slam.
Mantan petenis yang cukup banyak mengalami cedera di sepanjang kariernya, mengucapkan selamat tinggal kepada dunia tenis di usia yang relatif muda, yakni pada usia 29 tahun.
Artikel Tag: Tenis, French Open, Ana Ivanovic, Karolina Pliskova
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/ana-ivanovic-pilih-petenis-ini-sebagai-lawan-tertangguh
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini