Stoner Kesal, Sebut Zarco Seharusnya Tak Diganjar Penalti

Berita MotoGP: Legenda balap MotoGP, Casey Stoner, angkat bicara soal hukuman yang diterima oleh Johann Zarco di MotoGP Ceko 2020. Stoner pun menilai Zarco tak sepatutnya diganjar penalty.

Balapan di Sirkuit Brno menghadirkan banyak kejutan dan drama. Selain Brad Binder dari tim KTM yang keluar sebagai pemenang. Ada pula, insiden antara Johann Zarco dan Pol Espargaro. Keduanya bersenggolan ketika berada tikungan putaran lap ke-10.

Akibat kecelakaan tersebut Espargaro pun terjatuh hingga tak bisa melanjutkan balapan. Hal itu membuat Espargaro sangat kecewa, apalagi ia tengah berada di posisi podium.

Sementara Zarco masih tetap bisa melanjutkan balapan. Meskipun, tak berselang lama Zarco juga diganjar hukuman long lap penalty akibat pelanggaran tersebut.

Namun keputusan tersebut kemudian menimbulkan kontroversi dan perdebatan. Tak hanya dari pihak Ducati yang mempermasalahkan hal itu, para penggemar bahkan termasuk sang legenda balap MotoGP, Casey Stoner juga memberikan penilaian yang berbeda. Mereka merasa Zarco tak layak untuk mendapatkan sanksi penalti tersebut karena tidak ada pelanggaran yang terjadi.

Melalui akun Twitter, Stoner merasa pihak MotoGP telah membuat keputusan buruk.

“Ini sangat memalukan. Zarco tak bersalah. Jika membalap terlalu lebar, Anda tidak dapat berharap untuk kembali ke tepi jalan tanpa ada orang di sana. Keputusan buruk dari ofisial,” ungkap Stoner melalui cuitan Twitter-nya.

Kerugian jelas dialami Zarco setelah mendapatkan sanksi long lap penalty. Rider asal Prancis itu harus mengikuti rute yang telah ditentukan dan kemudian kehilangan banyak waktu.

Padahal saat itu, Zarco berpotensi mengejar Franco Morbidelli untuk memperebutkan urutan kedua. Beruntungnya, Zarco masih bisa mempertahankan posisi podium ketiga.

Ini juga merupakan podium perdananya bersama Reale Avintia sekaligus pencapaian tertinggi diantara pebalapDucati lainnya di MotoGP Ceko 2020.

Artikel Tag: Casey Stoner, Johann Zarco, MotoGP Ceko