Petronas Yamaha Enggan Mengalah Kepada Tim Pabrikan

Berita MotoGP : Petronas Yamaha menegaskan bahwa mereka siap tampil dengan maksimal di gelaran MotoGP 2019 mendatang. Tim satelit Yamaha tersebut mengatakan bahwa mereka tidak akan menerima team order dari tim pabrikan untuk mencari keuntungan tertentu.

Seperti yang diketahui, Petronas Yamaha akan menjadi tim satelit Yamaha untuk durasi tiga tahun ke depan. Mereka akan menggantikan posisi Tech 3 yang memutuskan untuk hengkang menuju tim KTM. Kendati merupakan tandem baru, bukan berarti Petronas Yamaha mau dimanfaatkan begitu saja oleh tim pabrikan. CEO Petronas Yamaha yaitu Razlan Razali menegaskan bahwa mereka tidak akan memperpanjang kontraknya jika disuruh mengalah dari tim pabrikan atau mendapatkan team order yang merugikan pebalap mereka.

“Kami tidak akan mengikuti team order dalam bentuk apa pun. Jika kedua pembalap kami baik-baik saja, kami akan membiarkan mereka bertarung, karena kami ingin mereka menang,” tutur Razali ketika diwawancara. Meskipun team order jarang diterapkan di MotoGP, akan tetapi Razali sudah mencegah hal tersebut terjadi sejak dini.

Tidak heran apabila Razali menolak permintaan mengalah atau team order dari tim pabrikan Yamaha. Sebab, dua pebalap mereka yaitu Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo mempunyai potensi besar untuk dapat tampi mengejutkan musim depan. Terlebih lagi, Morbidelli juga akan menggunakan motor YZR-M1 yang sama kualitasnya dengan motor pabrikan. Hasil bagus tentu menjadi target utama mereka musim depan.

Artikel Tag: MotoGP 2019, Petronas Yamaha, Movistar Yamaha, Fabio Quartararo, Franco Morbidelli