Maverick Vinales Akui Persiapannya Jelang Race Perdana Sudah Matang

Penulis: Abdi Ardiansyah

Sabtu 13 Mar 2021, 11:40 WIB

Berita MotoGP: Rider tim Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, mengungkapkan bahwa ia telah menyiapkan beberapa rencana untuk menghadapi balapan perdana musim ini di MotoGP Qatar.

Maverick Vinales Tak Menyangka Bisa Finish Ketujuh di Sepang

Maverick Vinales sukses menjadi rider tercepat kedua dalam hasil gabungan tes pramusim MotoGP 2021 di Sirkuit Losail. Usai menuntaskan seluruh rangkaian pengujian, rider berjuluk The Top Gun itu sudah tahu apa yang harus dilakukannya untuk menghadapi balapan perdana MotoGP 2021.

Sesuai kalender musim ini, ajang pembuka kejuaraan balap kelas premier ini bakal dilangsungkan juga di Sirkuit Losail, Qatar pada 26-28 Maret.

"Saya sudah mencoba sasis baru, tetapi saya membutuhkan lebih banyak putaran, dan juga untuk bisa merasa nyaman dengan motornya. Saya pikir saya bisa mengalir dengan baik. Besok kami akan coba long run. Saya harus menguji beberapa hal, namun tidak terlalu banyak," ujar Vinales sebagaimana dilansir dari Motorsport.

Salah satu masalah yang menjadi fokusnya adalah pada awal ketika start balapan. Menurut Vinales, hal tersebut harus jadi perhatian tim.

"Kami harus meningkatkan (performa) saat start. Itulah mengapa saya menghabiskan dua jam pertama untuk melatihnya," jelasnya.

Catatan waktu putaran Vinales pada hari pertama sesi kedua tes terbilang bagus. Ia hanya kalah dari Jack Miller (Ducati Team) dan rekan setimnya, Fabio Quartararo.

"Waktu yang ditorehkan Jack (Miller) dan Fabio (Quartararo) luar biasa (cepat)," kata pembalap 25 tahun itu soal dua rider yang ada di depannya.

Dalam konteks ini, Vinales sudah tahu dengan jelas bagaimana balapan pertama bakal berjalan. Dan karenanya, ia siap untuk mengantisipasi semua kemungkinan.

"Tujuan kami adalah mencoba membuat start yang perfek dan langsung melesat, keluar dari rombongan. Itu satu-satunya kesempatan kami. Kunci dari semuanya adalah berada di posisi terdepan atau kedua pada putaran awal dan setelah itu melarikan diri sebab dengan trek lurus di sini kami bisa menderita," tukasnya.