Marc Marquez Mengaku Berat Meninggalkan Honda

Berita MotoGP: Setelah 11 tahun, Marc Marquez telah sepakat untuk berpisah dengan Repsol Honda. Dia mengaku berat meninggalkan tim asal Jepang itu.

Honda baru saja membuat pengumuman yang membuat publik gempar pada Rabu (4/10). Pabrikan asal Jepang dan Marc Marquez akan resmi mengakhiri kerja sama di penghujung 2023 nanti, lebih cepat setahun dari kesepakatan.

"Saya tidak tahu harus mulai dari mana, saya tidak tahu apakah yang kulakukan ini benar atau salah, saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, saya tidak tahu apakah semuanya akan baik-baik saja. Tapi yang saya tahu adalah semua yang telah kita capai bersama," kata Marquez.

“Itu adalah keputusan tersulit dalam hidup, dibimbing oleh kepala dan keberanian, BUKAN hati. Tim di hatiku akan selalu kamu, orang-orang yang selalu mendukungku dan akan terus mendukungku. Tapi satu hal Jelas bagi saya, saya ingin mencoba menjadi pebalap terbaik di dunia lagi dan untuk itu saya harus menikmatinya di atas motor."

“Saya menggunakan teori yang disebutkan oleh pendaki gunung dalam buku yang Anda berikan kepada saya untuk dibaca. Jika saya bisa mendaki Everest dalam tiga hari, mengapa saya harus melakukannya dalam lima hari? Logikanya, jauh lebih berisiko melakukannya dalam tiga hari, Anda lebih mengekspos diri sendiri dan mungkin tidak berhasil, tetapi jika saya tidak pernah mencobanya, saya akan melakukannya tidak pernah tahu. Anda memberi tahu saya dan saya menerapkannya: ikuti naluri Anda, dalam hal karakter dan keberanian, tidak ada yang bisa mengalahkan Anda."

“Akhirnya hati harus berbicara, seperti yang kalian tahu, hubungan kita sangat spesial, jadi saya berharap jalan kita bisa bersilangan lagi. Sekarang mari kita nikmati enam festival yang menanti kita tahun ini,” pungkas pebalap lama Honda itu, mengacu pada sisa balapan akhir pekan di musim ini.

Artikel Tag: repsol honda, Marc Marquez