Luca Marini: Saya Minta Pendapat Rossi Sebelum Pindah ke Repsol Honda

Penulis: Abdi Ardiansyah

Minggu 17 Des 2023, 16:55 WIB

Luca Marini, Valentino Rossi — Luca Marini dan Valentino Rossi

Berita MotoGP: Luca Marini mengaku meminta saran dari sang kakak tiri sekaligus bosnya di Mooney VR46, Valentino Rossi, sebelum memutuskan untuk bergabung ke Repsol Honda.

Fabio Quartararo Bisa Merasakan Perubahan Besar Saat Tes di Jerez

Luca Marini sudah memutuskan untuk membela tim baru di MotoGP 2024. Ia akan menggantikan Marc Marquez di Repsol Honda.

Sebelum dikontrak oleh pabrikan asal Jepang itu, Marini ternyata masih terikat kontrak dengan Mooney VR46 Racing untuk MotoGP 2024. Tetapi atas izin kakaknya yang juga pemilik tim, Valentino Rossi, rider berumur 26 tahun tersebut akhirnya mantap untuk pergi ke Repsol Honda.

Kehadiran Marini diharapkan dapat membantu banyak dalam perkembangan motor RC213V. Selain karena kemampuan balapnya yang mengagumkan, Rossi bisa saja ikut memberikan masukan kepada Honda secara tidak langsung.

Sebagai kakak, Rossi tentu saja bakal sering memberi masukan kepada Marini. Apalagi The Doctor pernah membawa Honda ke masa kejayaan pada 2001-2003. Saat pindah ke Yamaha pada 2004, ia juga berhasil mengangkat nama pabrikan berlogo garpu tala.

“Ketika peluang untuk menggantikan Marc Marquez muncul. Valentino adalah orang pertama yang saya hubungi. Itu menarik,” kata Marini disadur dari Gazzetta.

“Kami banyak membicarakannya, meskipun jelas sulit untuk berbicara dengannya, karena perannya adalah sebagai kepala manajer dan tim,” ia mengimbuhkan.

“Dia terpecah antara peluang besar untuk mencoba mewujudkannya dalam segala hal, dan mengetahui bahwa kami adalah tim hebat dan akan sangat disayangkan kehilangan saya,” jelas rider asal Italia tersebut.

Luca Marini lalu menegaskan bahwa menjadi pebalap tim pabrikan adalah mimpi utamanya di MotoGP. Karena itulah ia memberanikan diri pindah ke Repsol Honda dan berharap bisa lepas dari bayang-bayang kakaknya secara perlahan.

"Tepat sekali, ini adalah langkah terakhir yang diperlukan. Ini proyek yang dibutuhkan untuk saya agar bertumbuh sebagai pebalap MotoGP. Masuk tim pabrikan adalah impian dan tujuan saya, bagi saya itu hal yang sangat normal, menjadi saudara Valentino Rossi bagi saya tidak ada perubahan,” tutupnya.