Iannone Kritisi Aleix Espargaro Soal Pengembangan Motor Aprilia

Berita MotoGP: Andrea Iannone mengkritisi rekan setimnya, Aleix Espargaro soal pengembangan motor Aprilia. Ia menganggap cara pendekatan Espargaro terhadap pengembangan Aprilia tidak produktif.

Bergabung ke skuat Noale, debut The Maniac terbilang berjalan kurang mulus. Ia baru mengumpulkan enam poin, sementara Espargaro sudah menorehkan 13 poin.

Iannone mengatakan, bahwa dirinya telah mengorbankan hasil demi pengembangan motor. Sementara itu, ia menyakini Espargaro telah beradaptasi dengan masalah-masalah pada RS-GP ketimbang mencoba untuk memperbaikinya.

“Aleix sudah terbiasa dengan motor itu sekarang, jadi dia tidak melihat banyak kekurangan. Dia sudah belajar untuk melupakan hal-hal tertentu, tetapi kendala harus tetap diatasi,” tegas Iannone.

“Saya tidak ingin beradaptasi dengan cara kerja seperti ini, karena ini tidak produktif. Maksud saya, saya ingin beradaptasi dengan Aprilia, namun dengan cara yang benar.”

“Aleix berkendara secara keras, tapi dia mengendarai motor berusia tiga tahun dan beradaptasi dengan masalahnya.”

“Saya lebih suka melaju lebih lambat untuk memahami bagaimana performa motor selama balapan, untuk membuat kemajuan dan melihatnya dari waktu ke waktu.”

Pebalap Italia itu juga mengungkapkan bahwa ia bersedia untuk menunggu demi merengkuh hasil terbaik bersama Aprilia.

“Aleix berkesempatan untuk memperhatikan banyak hal ketika dia melihat sisi kerja saya dan menyadari dengan cara ini kami tidak akan pernah membawa motor naik podium, karena dia bahkan tidak mencoba untuk menciptakan keuntungan tertentu yang dimiliki orang lain,” imbuhnya.

“Saya senang memberikan kontribusi, namun saya harus memberi Aprilia waktu untuk memprosesnya dan bereaksi. Ini sedang terjadi, tetapi Anda harus bersabar.”

“Saya sangat rileks, karena saya harus memilih antara mencoba membangun motor yang kompetitif atau mencari performa. Namun jika saya memilih performa, siapa yang melakukan hal lain (pengembangan motor) ?”.

Artikel Tag: aprilia, MotoGP 2019, Aleix Espargaro, Andrea Iannone