Francesco Bagnaia Beradaptasi untuk Menemukan Gaya Balap

Berita MotoGP: Juara dunia MotoGP dua kali, Francesco Bagnaia menonton ulang balapan-balapannya dari beberapa tahun terakhir selama jeda musim panas. Dia menemukan "tidak ada yang sebanding" dengan gaya balapnya di tahun 2025.

Setelah 12 putaran musim ini, harapan Pecco Bagnaia untuk meraih gelar juara hampir pupus setelah tertinggal 168 poin dari rekan setimnya di Ducati, Marc Marquez.

Hanya memenangkan satu grand prix dibandingkan dengan delapan kemenangan Marquez di tahun 2025, Bagnaia kesulitan mengerem seperti yang biasa ia lakukan di GP25 dan kesulitan untuk memperjuangkan kemenangan.

Pada hari Kamis di Grand Prix Austria, ia mengungkapkan bahwa ia menonton ulang balapan-balapan lamanya dan menemukan "tidak ada yang sebanding" dengan apa yang ia lakukan sekarang. Oleh karena itu, ia ingin "mengubah hal ini" dari putaran akhir pekan ini di Red Bull Ring.

"Saya tak sabar untuk menemukan kembali kecepatan saya dan berjuang untuk meraih kemenangan," ujarnya kepada motogp.com.

"Karena saya menonton ulang banyak balapan dari tahun lalu dan tahun sebelumnya, melihat betapa kompetitifnya saya dalam pertarungan, mengikuti yang lain, menyalip, dan mengerem dengan sangat keras. Dan menonton musim ini, saya adalah Pecco yang benar-benar berbeda - tidak ada yang sebanding. Jadi, saya ingin mengubah hal ini dan menjadi serupa dengan tahun lalu."

Francesco Bagnaia mengatakan tahu gaya membalapnya tidak cocok untuk Ducati 2025 dan mengakui harus beradaptasi untuk menemukan performa yang lebih baik.

“Minggu pertama di Sardinia bersama istri dan anjing saya sungguh fantastis. Lalu saya kembali ke rumah berlatih keras, berusaha keras untuk memahami dan bersiap menghadapi bagian kedua ini, yang akan sangat intens.”

Artikel Tag: MotoGP Austria, Francesco Bagnaia, Ducati