Ducati Sebut Performa Alex Marquez Bukan Kejutan, Sudah di Level Top Rider

Berita MotoGP: Manajer tim Ducati, Davide Tardozzi memberikan penilaian tinggi terhadap kebangkitan Alex Marquez sepanjang MotoGP 2025. Menurutnya performa Alex bukan kejutan, melainkan bukti kualitas ia sudah di level seorang juara dunia.

Davide Tardozzi mengungkapkan bahwa performa Alex Marquez di MotoGP 2025 seharusnya tidak dianggap kejutan. Musim ini menjadi titik balik penting bagi rider Gresini Racing tersebut setelah menunjukkan konsistensi dan kematangan sebagai penantang gelar dunia.

Alex membuka musim dengan performa yang sangat impresif. Ia mengumpulkan delapan podium dari sembilan seri awal dan tampil solid sejak uji coba pramusim.

Kemenangan perdananya di kelas utama akhirnya datang di Jerez, sirkuit yang sarat sejarah bagi pebalap Spanyol. Melalui ritme balap yang stabil dan nyaris tanpa kesalahan, ia menaklukkan tekanan dari nama-nama besar seperti Fabio Quartararo dan Pedro Acosta.

Tidak berhenti di sana, Alex kembali naik podium teratas pada MotoGP Catalunya serta Sepang. Dengan total tiga kemenangan dan sederetan podium, ia menjadi satu-satunya pebalap yang konsisten menempel Marc Marquez dalam perebutan gelar juara dunia.

“Alex sudah dua kali juara dunia, jadi ini bukan sesuatu yang mengejutkan. Dia memang memiliki level sebagai top rider,” ujar Tardozzi. Menurutnya sejak peralihan ke Gresini Racing, Alex menemukan lingkungan kerja yang tepat dan motor yang sesuai dengan karakter balapnya.

Tardozzi juga menyoroti bagaimana Alex berkembang menjadi pebalap yang lebih tenang dan analitis di dalam garasi. Ini membantunya memaksimalkan potensi Desmosedici GP24, motor yang terbukti sangat kompetitif di tangan Marc dan Alex. Performa konsisten itu pula yang membuat Alex menjadi satu-satunya pebalap yang sempat memimpin klasemen sementara selain Marc Marquez.

Musim 2025 juga menunjukkan peningkatan signifikan dalam kedewasaan mengatur balapan. Alex tidak lagi bergantung pada kecepatan semata, tetapi bermain lebih taktis dalam pemilihan waktu menyerang dan manajemen ban. Kombinasi faktor itulah yang membuatnya mampu mengakhiri musim sebagai runner-up dunia dengan 467 poin.

Karena peningkatan pesat tersebut, Ducati memutuskan memberikan Alex motor spesifikasi pabrikan penuh (factory-spec) untuk MotoGP 2026. Ia akan berada satu level dengan Marc Marquez, Francesco Bagnaia, dan Fabio di Giannantonio.

Dengan kemampuan dan dukungan teknis yang semakin kuat, Alex Marquez dianggap sebagai salah satu kandidat utama dalam persaingan gelar musim depan.

Artikel Tag: Alex Marquez, Davide Tardozzi, MotoGP 2025, Ducati