Di Giannantonio Alami Cedera Tulang Selangka Akhiri Tes Lebih Cepat

Berita MotoGP: Kecelakaan Fabio di Giannantonio, yang menyebabkan cederanya yang mahal, terjadi setelah perayaan yang menjadi bumerang.

Pebalap VR46 Ducati itu mengalami kecelakaan hebat pada hari pembukaan tes pramusim MotoGP Sepang. Dia mengalami patah tulang selangka dan harus absen dari dua hari terakhir tes Sepang, dan sedang menunggu operasi korektif.

Tidak ada rekaman TV tentang kecelakaannya pada hari Rabu. Namun, rumor yang beredar bahwa kecelakaannya disebabkan oleh dirinya sendiri karena melakukan kesalahan saat mengangkat roda depan telah dikonfirmasi. “Ia tiba di Sepang dengan keinginan yang besar, ia belum pernah mengendarai motor MotoGP sejak Oktober,” jelas Uccio Salucci dari VR46 kepada Sky Italy.

“Di akhir sesi, ia melakukan gerakan mengangkat roda depan: sayangnya ban depan kurang 0,3 derajat dan tertutup untuknya. Faktor nasib buruk sangat berperan, Anda tidak bisa berkata apa-apa kepada orang seperti itu."

Sebelumnya, pebalap asal Italia itu juga absen di paruh akhir musim lalu karena cedera. Tahun ini dia dibekali Ducati spek pabrikan, satu-satunya pebalap selain Marc Marquez dan Pecco Bagnaia yang diuntungkan dari motor itu.

Dia secara mengesankan mencatatkan waktu tercepat ketujuh di Hari 1 di Sepang. Namun kegembiraannya kembali ke MotoGP, dan mencatatkan waktu yang terhormat, terhambat ketika aksi pamernya menjadi kacau balau. Tulang selangka Di Giannantonio yang retak membuat waktu pemulihannya belum dapat dipastikan.

Namun pebalap Ducati GP25 ketiga di grid kini berada dalam posisi yang sangat tidak menguntungkan dengan semakin dekatnya dimulainya musim, akibat kecelakaan dalam situasi yang sangat tidak biasa.

Artikel Tag: Fabio Di Giannantonio, VR46 Racing, MotoGP 2025