Berita MotoGP: Marquez dan Pedrosa Tampik Tudingan Lorenzo

Pedrosa merasa keberatan dengan tudingan Lorenzo yang mengatakan perubahan trek hanya menguntungkan tim Honda
Ligaolahraga - "Perubahan tidak dilakukan secara menyeluruh. Hanya di satu sektor saja. Jadi bila disebutkan bahwa sektor terakhir menguntungkan pembalap Honda, kami jelas tidak setuju. Saya kira perubahan yang telah dilakukan tidak buruk ya. Ini hanya masalah apakah seseorang perlu meratap atau tidak. Kita sebaiknya perlu menyadari bahwa kemarin kita baru kehilangan seorang pembalap dan itu masalah yang sangat serius." {Dani Pedrosa}
Pada konferensi pers yang digelar pasca kualifikasi pada Sabtu kemarin, Jorge Lorenzo memiliki pandangan yang berbeda dengan dua kompatriotnya, Marc Marquez dan Dani Pedrosa terkait dengan keputusan yang telah diambil oleh Komisi Keselamatan menyangkut perubahan pada trek di sirkuit Montmelo pasca kecelakaan yang terjadi pada pembalap Moto2, Luis Salom.
Menurut Lorenzo, “Tikungan 12 seharusnya memang sudah dirubah dari sejak dulu, bukan hanya sekarang. Tetapi tikungan 10 saya rasa tidak perlu karena dengan adanya dua perubahan ini akan membahayakan keselamatan para pembalap.”
Lorenzo juga mengatakan kekecewaannya terhadap Komisi Keselamatan yang tidak memberitahukannya soal adanya pertemuan Komisi Keselamatan dengan para pembalap di hari Jumat itu.
Lorenzo mengatakan, “Saya tidak hadir di sana tetapi sebagai seorang juara dunia dan pemimpin klasemen, saya tidak menerima pemberitahuan dan saya tidak mengerti mengapa semua pembalap tidak dilibatkan. Karena ini menyangkut keputusan yang sangat penting yaitu untuk merubah trek. Saya sangat kecewa.”
Selain itu, juara tahun lalu itu juga menuding bahwa keputusan untuk merubah trek hanya menguntungkan tim Honda.
“Dengan kondisi itu, kita harus mensiasati untuk bisa meraih hasil positif pada balapan di hari Minggu. Saya rasa keputusan ini hanya menguntungkan tim Honda,”tuding Lorenzo.
Marc Marquez yang duduk di sebelah Lorenzo kemudian menampik apa yang diutarakan kompatriotnya itu.
Menurut Marquez, Lorenzo selalu tidak menampakkan diri bila ada pertemuan yang rutin dilakukan oleh Komisi Keselamatan dengan para pembalap.
Marquez menjelaskan,”Satu hal yang pasti di setiap Jumat kami selalu bertemu dengan Komisi Keselamatan yang dilakukan pada jam 5:30 di tempat yang selalu sama.”
“Namun pertemuan kemarin juga dihadiri hanya oleh pembalap yang biasanya hadir. Karena biasanya para pembalap yang hadir berjumlah 9-10 orang, jadi memang tidak semuanya. Dan saya kira peningkataan standar keselamatan memang diperlukan oleh para pembalap, “imbuh Marquez..
“Jadi kemarin yang hadir dalam pertemuan dengan Komisi Keselamatan adalah pembalap yang sama. Awalnya kami berencana untuk membatalkan perlombaan, tetapi Carmelo menelepon keluarganya dan tetap menyetujui untuk melanjutkan grand prix ini.
Dani Pedrosa juga ikut menampik tudingan Lorenzo yang mengatakan keputusan perubahan trek di sektor akhir sirkuit yang memperlambat kecepatan para pembalap hanya menguntungkan para pembalap Honda.
Pedrosa mengatakan, “Perubahan tidak dilakukan secara menyeluruh. Hanya di satu sektor saja. Jadi bila disebutkan bahwa sektor terakhir memnguntungkan pembalap Honda, kami jelas tidak setuju. Memang saya akui kalau motor Honda bukanlah yang terbaik untuk berakselerasi atau melewati tikungan normal.”
“Saya kira perubahan yang telah dilakukan tidak buruk ya. Ini hanya masalah apakah seseorang perlu meratap atau tidak. Kita sebaiknya perlu menyadari bahwa kemarin kita baru kehilangan seorang pembalap dan itu masalah yang sangat serius,”imbuh Pedrosa.
Artikel Tag: motogp, Gran Premi Monster Energy de Catalunya, Marc Marquez, Jorge Lorenzo, dani pedrosa
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/berita-motogp-marquez-dan-pedrosa-tampik-tudingan-lorenzo

Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini