Andrea Dovizioso Diminta Naik Podium di MotoGP 2022

Berita MotoGP: Bos WithU, Matteo Ballerin, meminta Andrea Dovizioso untuk mengamankan podium di MotoGP 2022 usai perusahaannya resmi menjadi sponsor utama RNF Racing.

Setelah berpisah dengan Petronas di penghujung MotoGP 2021, RNF Yamaha resmi bekerjasama dengan WithU. Perusahaan energi asal Italia untuk akan menjadi sponsor utama mereka.

CEO WithU, Matteo Ballerin, mengungkapkan bahwa awalnya ia ingin perusahaannya menjadi sponsor Petronas Sprinta Racing yang tampil di kejuaraan Moto2 dan Moto3. Wajar saja karena kebutuhan dana di kedua ajang tersebut relatif lebih kecil dari MotoGP. Namun, kepergian Petronas sebagai sponsor utama mengacaukan rencananya.

“Lebih murah daripada MotoGP. Nama tim akan jadi WithU Petronas Team. Saat Petronas memutuskan keluar, dua tim kecil harus dilikuidasi. Sulit mendapatkan cukup uang dalam waktu singkat untuk membiayai ketiga kelas GP,” tuturnya dilansir dari Speedweek.

WithU pun mengganti rencana secara mendadak. Keinginan untuk mendongkrak nama perusahaan lewat ajang balap motor memang masih ada, tapi mereka harus mengubah arah.

Ballerin lantas menawarkan dana sekitar lima juta euro (sekitar Rp80,3 miliar) untuk RNF Yamaha. Tentu saja dana tersebut masih kurang mengingat kebutuhan operasional tim mencapai 12-13 juta euro permusim.

Sisa biaya tersebut kemudian ditanggung oleh sponsor lain. Bahkan, Yamaha mengaku bersedia membayar gaji Andrea Dovizioso.

Dengan alasan penghematan, prinsipal RNF Racing, Razlan Razali, meniadakan proyek di ajang Moto3 dan Moto2. Sebab, kebutuhan tim dapat membengkak hingga 18 juta euro jika mereka memaksakan tampil di tiga kelas.

“Saya mengatakan kepada mereka berapa anggaran saya dan bertanya apakah mereka bisa menempelkan nama WithU sebagai sponsor dengan uang tersebut. Saya tidak bisa menaikkan anggaran seperti Petronas, itu jelas,” kata Ballerin.

“Seperti itu, kisah ini dimulai untuk tahun depan. Kami mencapai kesepakatan dalam dua tahun. Hubungan saya dengan Razali sangat bagus. Dana dari kami jumlahnya kurang dari lima juta euro,” jelasnya.

Gaji memang menjadi salah satu masalah utama tim. Dengan alasan gaji yang lebih murah, RNF Yamaha nekat mempromosikan Darryn Binder yang turun di ajang Moto3, setelah upaya mendekati mereka rider Moto2, Raul Fernandez gagal. Padahal, dari sisi prestasi, Binder memang kurang bersinar.

Fakta tersebut tentu membuat calon rekan setimnya, Andrea Dovizioso, memikul beban berat. Dengan pengalamannya memperkuat pabrikan lain, rider asal Italia itu mestinya bisa tampil maksimal demi membantu pengembangan motor Yamaha YZR-M1 musim 2022.

Tak hanya itu, Dovizioso juga diminta mampu mempersembahkan podium di kejuaraan musim depan oleh Ballerin.

“Saya yakin kami mampu mendapat beberapa podium dengan Dovi. Karena Dovi adalah insinyur. Motor akan berkembang selangkah demi selangkah. Dia berada di peringkat ke-13 kualifikasi MotoGP Valencia dan selalu mencetak poin dalam empat balapan terakhir, tidak buruk,” ujar Ballerin.

“Franco Morbidelli mengatakan kepada kami bahwa perbedaan antara motor yang dikendarai Dovizioso dengan motor Yamaha terbaru sangat besar,” imbuhnya.

“Itu membuat saya sangat gembira karena jelas, motor Dovi sekarang tidak kompetitif. Itu akan berubah pada 2022. Dia akan mendapat mesin pabrikan musim depan. Perbedaan materi untuk musim 2021 sangat besar. Itu akan membuka kesempatan besar untuk kami,” ia mengakhiri.

Artikel Tag: Andrea Dovizioso, yamaha, WithU, MotoGP 2021