Yuki Tsunoda Tidak Senang dengan Penalti Turun 10 posisi

Berita F1: Yuki Tsunoda mempertanyakan keputusan pengawas Grand Prix Kanada yang memberinya penalti 10 posisi grid karena melanggar bendera merah.

Pebalap Red Bull itu diseret di depan pengawas pada hari Sabtu setelah melewati McLaren milik Oscar Piastri yang rusak selama periode bendera merah di FP3.

Piastri menyebabkan penghentian setelah menabrak Wall of Champions, yang merusak ban kanan-belakang saat serpihan berserakan di lintasan saat ia kembali ke pit.

Tsunoda menemukan McLaren yang rusak di lintasan lurus belakang dan melewati Piastri, tetapi dipanggil ke pengawas setelah sesi karena tindakannya.

Meskipun mengakui bahwa Tsunoda waspada terhadap serpihan, pengawas balapan menganggap "tidak ada alasan yang dapat dibenarkan" bagi pebalap Jepang itu untuk menyalip dan memberinya hukuman yang sama seperti yang diberikan kepada Ollie Bearman dari Haas atas pelanggaran yang sama di Monaco.

"Hukuman 10 posisi grid datang begitu saja, sejujurnya, saya bahkan tidak menyangka akan dipanggil untuk itu," kata Yuki Tsunoda setelah Kualifikasi di Montreal, di mana finis P11-nya akan membuatnya memulai Grand Prix di belakang grid.

"Saya tidak tahu apa yang mereka inginkan dari saya. Oscar mengalami kerusakan parah di tikungan terakhir, saya melihatnya di lintasan lurus belakang saat melaju dengan kecepatan 80 km/jam, sangat lambat. Ia menyemprotkan puing ke mana-mana dan saya melihat bahkan bannya bergerak menyamping jadi saya pikir jika saya terus melaju di belakang, pada satu titik ban akan lepas dan mengenai saya. Anda ingin menghindari itu dan itu adalah situasi yang sangat tidak perlu."

"Pada akhirnya, ia melaju di paling kiri untuk menghindari masalah dengan pengemudi lain yang menurut saya ia melakukannya dengan sangat baik dan itulah mengapa saya melaju paling kanan, dengan pandangan yang jelas."

"Saya jelas memeriksa tidak ada mobil di depan, mobil di belakang, dan saya menyalipnya dengan kecepatan 170 km/jam yang seperti setengah dari kecepatan yang biasanya kami kendarai untuk menghindari situasi yang tidak perlu," tambahnya.

Artikel Tag: F1 GP Kanada, Yuki Tsunoda, Red Bull