Verstappen Sebut Leclerc Sangat Agresif Usai Insiden di Austria

Berita F1: Menurut Max Verstappen, Charles Leclerc masih menyimpan rasa sakit hatinya saat Verstappen tak mendapatkan penalti usai insiden di Austria. Alhasil, pebalap muda Ferrari itu melaju sangat agresif pada GP Inggris, Minggu (14/7).

Dua bintang muda Formula 1, Verstappen dan Leclerc, kembali menghidupkan jalannya balapan di Sirkuit Silversteone. Setelah insiden senggolan di Austria, Verstappen dan Leclerc melanjutkan rivalitas mereka pada balapan Formula 1 GP Inggris.

Ini hanya berselang satu ronde setelah duel panas mereka di Red Bull Ring, saat Verstappen keluar sebagai pemenang lewat manuver kontroversial terhadap Leclerc yang membuatnya hingga keluar lintasan.

Waktu itu, Verstappen lolos dari sanksi meski tampak menyenggol Leclerc. Atas alasan tersebut, Leclerc pun bertekad membalap lebih agresif di Silverstone. Keduanya bahkan sempat beradu roda di pitstop saat Leclerc dan Verstappen keluar pitstop hampir bersamaan.

"Saya pikir dia masih sedikit terluka dari apa yang terjadi di Austria, jadi dia balapan begitu agresif. Tapi itu tidak masalah, saya justru setuju dengan itu," ujar Verstappen yang harus puas finis kelima setelah tertabrak Sebastian Vettel dari belakang saat melaju di posisi ketiga.

"Saya tidak ingin mengambil terlalu banyak risiko dalam pertarungan itu, karena saya tahu kami sedikit lebih kencang. Jadi saya hanya perlu mengambil momen yang tepat. Beruntung, tim memberikan saya strategi yang bagus. Sampai titik itu saya merasa kami akan meraih hasil yang bagus."

Verstappen juga menjelaskan bahwa duel dengan Leclerc bisa berlarut lama karena Ferrari sejatinya punya keunggulan di trek lurus.

"Kecepatan puncak mereka sudah cukup untuk bertahan di depan kami, dan waktu itu baterai saya belum terisi penuh," ujarnya. "Jadi saya harus menunggu momen yang tepat."

Verstappen juga berharap bisa menyaksikan duel-duel semacam itu lagi, sehingga balapan Formula 1 berjalan semakin seru.

Artikel Tag: Charles Leclerc, Ferrari, f1 2019, GP Inggris, Max Verstappen