Sergey Sirotkin Sebut Bungkus Roti Membuatnya Tersingkir dari GP Australia

Berita F1: Sergey Sirotkin mengungkapkan bahwa sampah bungkus roti menjadi penyebab utama dirinya harus tersingkir dari Grand Prix Australia akhir pekan lalu. Diduga bungkus roti tersebut masuk kesaluran rem dan membuatnya mengalami kerusakan.

Williams itu hanya menyelesaikan lima lap pada debut balapan Formula 1 sebelum ia berhenti di area evakuasi Tikungan 13 karena kehilangan fungsi rem.

 Setelah dilakukan analisis pasca balapan tentang penyebab masalah tersebut, Sirotkin yakin bahwa masalah ini berasal dari sampah yang tersedot ke dalam saluran rem di lap awal.

"Anda tidak akan percaya apa yang terjadi - itu adalah kantong roti sandwich plastik, yang masuk ke saluran rem kanan belakang," jelasnya.

Kami masih memiliki potongan bungkus roti itu di bodi mobil kami. Ya, itu begitu menarik. Bungkus yang besar, bungkus roti sandwich yang besar.

"Di Lap 3 atau Lap 4, itu membuat [rem] sangat kepanasan. Itu menyebabkan temperatur naik sangat tajam dan merusak semua rem.

"Jelas, pada suatu saat saya kehilangan pedal [rem] sepenuhnya.”

“Tidak ada dinding atau apapun di sana, jadi beruntung mobilnya masih utuh. Tapi saya tak punya pedal [rem] dan benar-benar melaju lurus. Hari saya berakhir di situ."

Namun kepala teknis Williams, Paddy Lowe, belum memberikan konfirmasi bahwa bungkus itu adalah penyebabnya, namun ia tak menutup kemungkinan benda tersebut menjadi salah satu penyebabnya.

"Ini adalah teori saat ini. Itu tidak sepenuhnya terbukti," tandasnya. "Kami perlu melakukan beberapa forensik untuk itu. Tapi kami memiliki sisa dari benda yang tampak seperti kantong plastik yang meleleh.

"Lance [Stroll] benar-benar mengatakan dia melihat beberapa kantong plastik di Turn 1 di awal lomba. Kami mengukur suhu piringan rem dan disitulah kami melihatnya tiba-tiba mulai naik, tepatnya di bagian sirkuit. Jadi itu juga menguatkan kemungkinan.

Artikel Tag: GP Australia, F1 2018, Sirkuit Melbourne, Sergey Sirotkin, williams