Martin Brundle Menyakitkan Lihat Lewis Hamilton Terpuruk

Berita F1: Mantan pebalap Formula 1 dan analis Sky Sports F1, Martin Brundle, mengklaim "menyakitkan melihat juara hebat ini berjuang keras" setelah akhir pekan sulit Lewis Hamilton di Budapest.

Setelah apa yang digambarkan Brundle sebagai "salah satu akhir pekan terburuk dalam kariernya," Hamilton menyelesaikan Grand Prix Hungaria di posisi ke-12, posisi yang sama saat ia memulai balapan.

Saat berbicara kepada media setelah tersingkir lebih awal dari kualifikasi, pembalap Ferrari tersebut mengklaim dirinya "tidak berguna" dan tim Maranello harus mempertimbangkan pebalap lain. Ketika ditanya oleh Sky Sports F1 untuk mengklarifikasi komentarnya setelah balapan, ia berkata: "Ketika Anda punya firasat, ya sudah. Ada banyak hal yang terjadi di balik layar yang tidak bagus."

Martin Brundle, yang hadir di Hungaroring untuk mengomentari, membahas situasi tersebut dalam kolom terbarunya.

"Dia jelas berada di posisi yang sulit secara pribadi, dan selama balapan dia finis di posisi ke-12 yang sama, tanpa pernah menunjukkan tanda-tanda kemajuan," tulis mantan pebalap tersebut.

"Dia duduk di dalam mobil di parc ferme pasca-balapan untuk waktu yang terasa lama, kembali tampak pesimis dalam wawancara, dan kemudian menolak menghadiri pertanyaan pengawas balapan tentang tindakan ambisius Max Verstappen terhadapnya saat balapan di Tikungan Empat yang cepat dan tak terduga, di mana Lewis memilih untuk keluar jalur untuk menghindari kontak."

"Dia tidak ingin membantah insiden tersebut dan mengakuinya melalui timnya, tetapi Max menghadiri pertemuan tersebut dengan penjelasan rasional dari sudut pandangnya, dan terhindar dari hukuman."

Artikel Tag: Lewis Hamilton, Ferrari, f1