Lewis Hamilton Gagal Lolos Q1 Tiga Kali Beruntun, Start P16 di Abu Dhabi

Berita F1: Pebalap Ferrari, Lewis Hamilton, harus menerima hasil pahit setelah gagal mencapai Q2 di kualifikasi Abu Dhabi Grand Prix 2025. Catatan waktunya hanya cukup untuk posisi ke-16, eliminasi Q1 ketiga secara beruntun setelah hasil negatif di Las Vegas dan Qatar, serta kualifikasi sprint di Lusail.

Sehari sebelum kualifikasi, Hamilton juga mengalami kecelakaan saat sesi latihan ketiga (FP3) di Sirkuit Yas Marina, ketika mobilnya kehilangan kendali dan menabrak pembatas. Akibat insiden itu, sesi sempat dihentikan selama 13 menit guna evakuasi mobil. Meski sempat bangkit di FP2, crash di FP3 tampaknya berdampak pada setup mobil menjelang kualifikasi.

Hamilton tertinggal 0,231 detik dari rekan setimnya, Charles Leclerc, yang berhasil melaju ke Q2 dengan berada di posisi kelima tercepat sesi Q1. Sebagai perbandingan, tahun-tahun terbaiknya di F1 menunjukkan stabilitas pada kualifikasi, membuat deretan tiga Q1 eliminasi ini menjadi sinyal alarm serius bagi tim Ferrari.

“Absennya di FP1 otomatis membuat kami tertinggal,” ungkap Hamilton, merujuk pada sesi latihan wajib pebalap junior. “Saya berusaha mengejar ritme dengan cepat, tapi keseimbangan mobil tetap sulit.”

Sektor ketiga lintasan Yas Marina, yang dikenal dengan tikungan cepat dan teknik, menjadi kelemahan Ferrari. Hamilton mengaku performa mobil terlihat masih lemah di bagian tersebut. Padahal di dua sektor awal, kecepatan mobil sempat cukup kompetitif.

Dengan start dari P16, peluang Hamilton untuk finis di zona poin saja jadi berat. Ini juga menambah tekanan besar bagi Ferrari, yang sejak awal musim telah menghadapi banyak tantangan, untuk menunjukkan respons positif lewat balapan besok.

Bagi Lewis Hamilton, hasil ini bisa jadi salah satu catatan terburuk sepanjang karier. Namun ia masih berkesempatan untuk menjaga rekor meraih podium tiap musim sejak debut pada 2007, meski harus tampil nyaris sempurna minggu ini.

Artikel Tag: Lewis Hamilton, Ferrari, gp abu dhabi