Aplikasi Prediksi CS: GO Dipamerkan di BLAST Premier Fall Final

Penulis: Fajar Muhammad Fajar

Selasa 22 Des 2020, 15:15 WIB

Aplikasi Prediksi CS: GO Dipamerkan di BLAST Premier Fall Final — Skybox Mirage via Skybox Technologies

Berita Esports: Aplikasi prediksi CS: GO telah dipamerkan di ajang BLAST Premier Fall Final awal bulan ini, dilansir Esports Insider.

Federasi Esports Rusia Tolak Gunakan Bendera Netral untuk Acara IESF

Aplikasi tersebut adalah hasil kerjasama antara perusahaan analisis dan visualisasi Skybox Technologies, firma pengembangan bisnis Copenhagen Capacity, dan event organiser BLAST.

Inisiatif pembuatan aplikasi prediksi dimulai dengan 'Al Hackathon' yang menantang peserta untuk membuat real-time tool untuk memprediksi hasil pertandingan Counter-Strike: Global Offensive (CS: GO) berdasarkan situasi dalam game. Kompetisi tersebut dikatakan telah menarik 373 peserta dari lebih 20 negara berbeda.

Tiga algoritme pemenang dipamerkan selama pertandingan BLAST Premier Fall Final, menampilkan akurasi rata-rata 73%, tetapi kemudian ditemukan peningkatan dalam akurasi saat pertandingan berlangsung.

Menurut sebuah rilis dilansir Esports Insider, Skybox Technologies bermaksud untuk meluncurkan alat Al Hackathon ke komunitas Counter-Strike yang lebih luas tahun depan untuk 'membantu tim, pemain, dan pelatih dalam pelatihan dan persiapan menjelang turnamen'.

CEO Skybox Technologies Ethan Cooper menjelaskan, pihaknya sangat senang dengan keterlibatan tim Al dan kemungkinan untuk menyediakan platform untuk menampilkan bakat di dalam basis penggemar.

"Kesempatan untuk bekerja dengan beberapa peserta lebih lanjut merupakan bonus tambahan; dan bersama ini, kami sangat bersemangat untuk membuat teknologi tersedia untuk komunitas CS: GO yang lebih luas tahun depan," ujar Ethan dalam rilisnya dilansir Esports Insider.

Sedangkan untuk CEO BLAST Robbie Douek, pihaknya memang selalu mencari cara-cara baru dan inovatif, untuk membuat penggemar tetap terlibat dan dihargai saat menyaksikan siaran mereka.

"Al Hackathon telah menjadi tambahan yang positif, dan terbukti sangat berhasil dalam membawa sesuatu yang baru ke tabel, dan kami senang melihat reaksi komunitas yang begitu positif terhadap kerjasama ini," tutur Robbie dilansir Esports Insider.

Skybox meluncurkan inisiatif mesin pembelajaran ini pada November 2019, dengan tujuan menampilkan fungsinya di event BLAST 2020. Kompetisi 'CSGO.ai' menawarkan intensif tunai $ 5.000 dolar untuk tim dengan kode terbaik, dan mengundang lima peserta untuk memamerkan teknologi mereka di event BLAST. Pemenang kompetisi berasal dari India, Amerika Serikat, dan Slovakia.