Valencia Menang Tipis Atas Getafe, Reuni Bordalas Dibanjiri Kartu

Berita Liga Spanyol: Tuan rumah Valencia menghadapi Getafe di partai pembuka LaLiga musim 2021/22. Pertandingan ini sekaligus sangat emosional untuk Bordalas karena selain sebagai partai pembuka, sang pelatih baru Valencia harus langsung berhadapan dengan mantan anak asuhnya yang sudah dia bangun sejak 2016. 

Sorotan mungkin ada di Jose Bordalas dalam pertandingan ini. Karena sang pelatih yang baru saja berpindah tim ini harus dipertemukan langsung dengan mantan timnya di pekan pertama. Ini merupakan tantangan tersendiri untuknya karena harus membuktikan bahwa dia bisa mengimplementasikan taktiknya di tim baru melawan tim lamanya yang kemungkinan besar masih kental dengan gaya permainannya.

Kedua tim bermain dengan formasi 4-4-2 dengan komposisi pemain yang sebagian besar pemain lama yang ada di musim lalu. Hanya ada dua pemain anyar dari masing-masing tim yang masuk kedalam susunan pemain awal, yaitu Giorgi Mamardashvili dan Omar Alderete di Valencia dan Sandro Ramirez dan Stefan Mitrovic di Getafe. Pertandingan dipimpin oleh wasit Jesus Gil Manzano dan dihadiri oleh 9868 penonton di Stadion Mestalla.

Babak Pertama

Pertandingan baru berjalan dua menit namun tensi permainan sudah sangat tinggi. Hugo Guillamon terlalu agresif dalam memperebutkan bola sehingga menjegal pemain Getafe. Wasit sempat mengecek VAR untuk konfirmasi pelanggaran tersebut, hingga akhirnya di menit empat memutuskan untuk mengeluarkan kartu merah terhadap pemain Valencia tersebut. Anak asuh Bordalas harus melanjutkan sisa pertandingan dengan sepuluh pemain. Namun, justru tuan rumah lah yang unggul terlebih dahulu melalui tendangan penalti di menit kesepuluh. Semua berawal dari Cheryshev yang berhasil merebut bola operan dari salah satu pemain bertahan Getafe yang kemudian lari menusuk ke kotak penalti dari sisi kiri sebelum kemudian dijatuhkan Djene. Carlos Soler mengambil penalti dengan tenang dan mengarahkan bola ke pojok kanan gawang. Gol pertama di LaLiga musim ini. 

Permainan dilanjutkan dengan sangat intens dan terbuka. Peluang pertama Getafe datang di menit ke-21 saat freekick Damian Suarez berhasil dihentikan oleh kiper anyar Valencia asal Georgia, Giorgi Mamardashvili. Peluang demi peluang terus dilakukan oleh kedua tim namun tidak ada mendekati terciptanya gol. Peluang berbahaya selanjutnya datang untuk Valencia di menit ke-36 saat Cheryshev mendapatkan bola liar, akibat Djene salah mengantisipasi bola atas di kotak penalti, yang kemudian melepaskan tembakan first-time. Namun usahanya masih bisa diselamatkan oleh kiper David Soria yang maju untuk menyelamatkan tembakan tersebut. Pertandingan babak pertama diakhiri dengan total satu kartu merah dan tiga kartu kuning untuk Daniel Wass (Valencia) di menit ke-13, Mathias Olivera dan Erick Cabaco (Getafe) di menit ke-31 dan ke-38. 

Babak Kedua

Babak kedua dimulai dengan pergantian pemain dari tim tamu yang mengganti Alena dan Mitrovic dengan Jaime Mata dan Vitolo. Permainan berlanjut dengan intensitas yang sama meskipun kini Getafe yang lebih mendominasi. Ingin tampil lebih kreatif dan menyerang, di menit 67 Getafe menurunkan striker barunya pinjaman dari Guadalajara Jose Macias dan pemain yang baru saja kembali dari Olimpiade Tokyo Marc Cucurella untuk menggantikan Enes Unal dan Sandro.Terbukti dengan pergantian tersebut Getafe bermain lebih agresif dalam menyerang. 

Di menit ke-75, salah satu pemain Getafe yang sudah mendapat kartu kuning pertama, Erick Cabaco, kembali melakukan pelanggaran terhadap Maxi Gomez yang kemudian terbaring di lapangan. Wasit memutuskan untuk memberi kartu kuning kedua yang berarti kartu merah dan pemain harus meninggalkan lapangan. Bahkan beberapa menit setelahnya, pelatih baru Getafe pun, Michel, mendapat kartu kuning karena banyak melakukan komplain terhadap keputusan-keputusan wasit.

Peluang emas akhirnya datang kembali untuk tim tamu di menit ke-82 saat Mauro Arambarri memanfaatkan umpan pendek dari Vitolo di tepi garis pinggir lapangan dan melepaskan tembakan ke arah gawang. Tembakan tersebut sudah tidak terjangkau oleh kiper tetapi malah kena tiang kanan gawang. Juga di menit ke-86 saat Giorgi Mamardashvili melakukan penyelamatan gemilang ketika Marc Cucurella dengan mudah menembus pertahanan dan melepaskan tembakan dari luar kotak penalti. Usahanya mengarah ke sudut kanan bawah tetapi berhasil diselamatkan oleh kiper. Getafe terus menekan di akhir-akhir pertandingan. Meskipun Bordalas melakukan beberapa pergantian pemain untuk tuan rumah, namun peluang nyata terakhir bagi anak asuh Michel mungkin saat injury time ketika ada kemelut di depan gawang Valencia setelah tendangan bebas. Macias yang memanfaatkan bola liar mencoba menendangnya namun masih kena tiang gawang. Namun peluang itu percuma karena dia sudah berada di posisi offside.

Peluit akhir pertandingan ditiup di menit kesembilan injury time. Dengan total dua kartu merah dan sepuluh kartu kuning di pertandingan ini, menambah bumbu-bumbu rivalitas mereka yang semakin panas beberapa dalam musim terakhir. Bahkan sebelum pertandingan ini pun, tercatat ada empat kartu merah di tiga pertandingan terakhir. Hasil akhir ini membuat tim baru Bordalas keluar sebagai pemenang di partai pembuka LaLiga, meskipun hanya dengan 26% penguasaan bola dan bermain dengan 10 pemain hampir sejak awal pertandingan.

Artikel Tag: Valencia, Getafe, Bordalas, La Liga