Timnas Ghana Kalah, Chris Hughton Kena Pukul Seorang Suporter

Berita Sepak Bola: Seorang suporter yang marah melontarkan pukulan ke arah pelatih Timnas Ghana, Chris Hughton setelah kekalahan mengejutkan mereka di laga pembuka Piala Afrika 2023.

Ghana dikalahkan oleh gol di masa tambahan waktu oleh Cape Verde, salah satu tim terkecil dari 24 tim di AFCON dalam salah satu dari beberapa hasil mengejutkan pada hari Minggu (14/01).

Chris Hughton disapa di hotel tim saat Timnas Ghana kembali dari pertandingan tetapi penggemar yang marah itu dicegat oleh petugas keamanan, sebelum dibawa pergi oleh polisi setempat.

Hughton juga menjadi sasaran pelecehan verbal, kata para pejabat kepada Reuters.

Ini adalah kekalahan kedua berturut-turut dari tim kecil di Afrika setelah Ghana kalah dari Komoro di kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan November.

"Kami sangat-sangat kecewa dengan hasil ini," kata Hughton pada konferensi pers setelah pertandingan.

"Kami memasuki pertandingan ini dengan rencana permainan. Kami sedikit mengubah cara bermain, sistem sehingga kami bisa memulai laga dengan pola pikir menyerang.

"Kami pikir tim yang tersingkir jelas merupakan tim yang lebih ofensif. Ini adalah niat kami. Saya pikir itu mengejutkan kami, gol pertama yang kami kebobolan, tapi saya pikir kami berhasil kembali ke permainan."

Ghana tertinggal setelah 17 menit laga berjalan, dalam pertandingan di mana mereka sangat difavoritkan dan menurunkan tim yang penuh dengan pemain yang berbasis di klub-klub Eropa.

Mereka menyamakan kedudukan di babak kedua tetapi dikalahkan oleh gol di menit akhir dari Garry Rodrigues.

"Pada tahap itu (ketika Ghana menyamakan kedudukan) sepertinya kami bisa terus menyerang dan memenangkannya – kami sangat-sangat kecewa dengan hasilnya," kata Hughton.

Artikel Tag: Piala Afrika 2023, Ghana, Chris Hughton