Thomas Tuchel: Tugas Bek Tidak Hanya Bertahan

Berita Liga Inggris: Thomas Tuchel menuntut para beknya, terutama wingback, untuk lebih sering terlibat dalam aksi menyerang, namun tetap tidak melupakan tugasnya dalam bertahan.

Sepak bola modern menuntut semua pemain terlibat dalam semua fase, dari fase bertahan sampai fase menyerang.

Seperti kebanyakan striker modern yang kerap dituntut pelatih untuk ikut turun membantu pertahanan, tugas seorang bek sekarang tidak terpaku hanya bertahan saja, melainkan ikut terlibat dalam menyerang juga–dan mencetak gol.

Chelsea, dalam hal ini, semenjak ditukangi Thomas Tuchel, kerap memakai pakem formasi 3-4-3, di mana wingback mereka mengemban tugas dalam bertahan dan juga menyerang, dan para wingback The Blues memainkan perannya dengan baik.

Teranyar, Reece James berhasil mencetak dua gol dalam laga melawan Newcastle United, dan menambah pundi golnya menjadi 4 gol. Total ada 8 gol yang telah dicetak para wingback Chelsea, termasuk Ben Chilwell (3 gol) dan Marcos Alonso (1 gol).

Hal tersebut, kata Thomas Tuchel, merupakan hal positif dan membuat mereka tak terlalu bergantung pada ketajaman seorang striker.

“Ini adalah sesuatu yang normal dilakukan oleh manajer mana pun di tim mana pun, bahwa Anda mencoba dan tidak bergantung pada satu atau dua pencetak gol saja,” katanya dilansir dari laman resmi klub. “Meski begitu pada saat yang sama, terkadang Anda juga ingin mengandalkan satu atau dua striker yang mencetak gol dengan konsisten karena itu memberi Anda motivasi,” lanjutnya.

Mantan pelatih Jerman itu memang secara spesifik menginstruksikan para wingback-nya untuk lebih sering masuk ke dalam kotak penalti lawan, dan ketimbang mendeskripsikannya sebagai bek, Tuchel menganggap lebih tepat menyebut mereka sebagai pemain tengah yang punya tugas bertahan, dalam skema permainannya.

“Saya tidak akan menyebut mereka bek tetapi mereka harus bertahan di beberapa momen seperti bek, tetapi mereka lebih bebas menyerang kotak lawan daripada berperan sebagai fullback,” tambahnya.

“Dalam sistem yang kami mainkan, memang benar bahwa wingback memiliki kebebasan untuk menyerang dan menjadi lebih berbahaya.”

Artikel Tag: Thomas Tuchel, Chelsea