Thiago Motta Tak Sakit Hati soal Tak Dapat Pesan Perpisahan dari Pemain

Thiago Motta tak sakit hati soal tak dapat pesan perpisahan di media sosial (Image: Juventus)
Berita Liga Italia: Thiago Motta mengaku tidak peduli jika para mantan pemainnya tidak memberikan pesan perpisahan setelah dirinya dipecat Juventus pada dua pekan lalu.
I Bianconeri memulai era baru setelah memecat Thiago Motta pada dua pekan lalu, dengan Igor Tudor ditunjuk sebagai penggantinya.
Sang pelatih asal Kroasia memulai eranya dengan positif, berkat gol tunggal Kenan Yildiz yang memastikan kemenangan 1-0 atas Genoa pada Minggu (30/3) dini hari WIB, dilanjutkan dengan hasil imbang 1-1 melawan AS Roma pada Senin (7/4) dini hari WIB.
Motta dipecat setelah menderita dua kekalahan beruntun dari Atalanta dan Fiorentina dengan skor telak 0-4 dan 0-3.
Dua kekalahan itu membuat Juventus sudah pasti tidak bisa bersaing untuk gelar juara Serie A sekaligus memastikan bahwa mereka akan mengakhiri musim ini tanpa gelar setelah tersingkir dari Liga Champions dan Coppa Italia pada bulan Februari.
Motta selalu memberikan pembelaan untuk para pemainnya, terutama Teun Koopmeiners yang sering dikritik publik karena performanya yang tak sesuai standar.
Namun, sang pelatih berdarah Italia dan Brasil mengaku tidak pernah memikirkan hal itu dan tidak menuntut timbal balik, sekadar pesan di media sosial.
"Tidak [sakit hati], suka atau tidak, saya selalu mencoba untuk konsisten dalam cara saya bertindak," kata Motta kepada Corriere della Sera.
"Jika saya melihat seorang pemain berkomitmen, berdedikasi atau punya hasrat untuk membantu tim, maka saya akan selalu mendukungnya. Dan saya tidak menuntut apa pun sebagai timbal balik, bahkan sebuah pesan di media sosial."
Artikel Tag: Thiago Motta, Juventus
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/thiago-motta-tak-sakit-hati-soal-tak-dapat-pesan-perpisahan-dari-pemain
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini