Thiago Motta Akui PSV Bikin Juventus Sangat Menderita

Penulis: Rei Darius
Jumat 21 Feb 2025, 14:05 WIB
Thiago Motta

Thiago Motta mengakui Juventus sangat menderita di laga melawan PSV Eindhoven (Image: Juventus)

Ligaolahraga.com -

Berita Liga Champions: Pelatih Juventus, Thiago Motta, mengakui bahwa timnya menjadi sangat menderita karena PSV Eindhoven usai tersingkir dari Liga Champions pada babak playoff.

I Bianconeri mengalami kekalahan di Phillips Stadion, Eindhoven, pada leg kedua playoff Liga Champions, Kamis (20/2) dini hari WIB.

Juventus bermain dengan modal kemenangan 2-1 dari leg pertama di Turin. Selain itu, mereka juga berada dalam rangkaian kemenangan dalam empat laga beruntun.

Namun, PSV Eindhoven sukses menyulitkan Juve sedari awal dan bahkan menang dengan skor 2-1 di waktu normal.

Gol Ivan Perisic disamakan Timothy Weah, namun Ismael Saibari memaksa laga dimainkan hingga babak perpanjangan waktu.

Di masa perpanjangan waktu, PSV mencetak gol kemenangan melalui Ryan Flamingo dan itu membuat Juve kalah secara agregat menjadi 3-4.

Pelatih Thiago Motta mengakui bahwa PSV telah sukses membuat Juve merasa sangat menderita setelah pertandingan ini.

Gol penyeimbang Timothy Weah sangatlah penting namun Bianconeri tidak mampu mempertahankan momen tersebut.

"Kami kesulitan di babak kedua, mencetak gol penyeimbang adalah momen yang sangat penting bagi kami dan kami tidak mampu mempertahankannya," kata Motta kepada Sky Sport Italia.

"Itu dalam kendali di babak pertama, memang benar mereka terus menekan dengan lebih keras, selagi kami menghantam tiang gawang. Kami tahu bahwa PSV adalah tim yang berkualitas yang menekan dan menyerang, namun kami sangat menderita di sini," tambah Motta.

Artikel Tag: Thiago Motta, Juventus, PSV Eindhoven

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/thiago-motta-akui-psv-bikin-juventus-sangat-menderita
261  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini