Soal Kontrak Baru, De Laurentiis Minta Jaminan Agar Gattuso Tak Tinggalkan Napoli

Berita Liga Italia: Presiden sekaligus pemilik Napoli, Aurelio De Laurentiis, menginginkan kesepakatan penalti senilai 7 juta euro (121 miliar rupiah) dalam kontrak baru Gennaro Gattuso, jika sang pelatih meninggalkan klub lebih awal dari kontrak.

Sang juru taktik berusia 42 tahun itu mengambil alih kursi kepelatihan di Stadio San Paolo dari Carlo Ancelotti pada bulan Desember lalu, dan pada saat ini terikat kontrak hingga tahun 2021.

Pencapaiannya pada musim ini, termasuk menjuarai Coppa Italia, terbilang memuaskan bagi kubu I Partenopei, meskipun hanya finis di peringkat ketujuh klasemen akhir Serie A.

Napoli dan Gattuso diberitakan akan mengikatnya dengan kontrak baru, selagi menjanjikan empat orang pemain baru pada bursa transfer musim panas ini.

Berbagai sumber media Italia yang dihimpun oleh Football Italia mengklaim bahwa negosiasi pembaruan kontrak Gattuso akan ditunda setidaknya hingga musim semi.

Namun kabar dari Italia mengklaim bahwa kedua belah pihak telah mencapai kesepakatan dasar untuk tetap bersama hingga Juni 2023 dan tidak perlu terburu-buru untuk menyelesaikan administrasi.

Kendati demikian, pada hari Selasa (11/8) ini, La Gazzetta dello Sport mengklaim bahwa pembicaraan awal dari De Laurentiis dengan Gattuso tidak berjalan lancar, karena sang presiden meminta ganti rugi sebesar 7 juta euro jika sang juru taktik meninggalkan klub lebih awal.

Oleh karena itu, kedua belah pihak akan melaksanakan pembicaraan lagi dalam waktu dekat dan rapat terbaru akan digelar untuk menyelesaikan masalah yang sedang ada di Stadio San Paolo saat ini.

Artikel Tag: Gennaro Gattuso, Napoli, Aurelio De Laurentiis