Salah Sudah Yes ke Arab Saudi, Tapi Dicegah Liverpool

Penulis: Rheza Hendrian

Senin 18 Sep 2023, 23:45 WIB

Mohamed Salah disebut sudah setuju untuk pindah ke Arab Saudi musim panas lalu, namun Liverpool menolak untuk melepas pemain 31 tahun tersebut / via Getty Images

Berita Sepakbola: Penyerang West Ham United yaitu Michail Antonio, menyebut jika Mohamed Salah sebenarnya sudah setuju untuk pindah ke Arab Saudi musim panas lalu. Namun Liverpool sebagai klub pemilik Salah menolak untuk melepas pemain asal Mesir tersebut.

Arne Slot Sebut Kehadiran Keluarganya di Anfield Jadi Momen Istimewa

Pada bursa transfer musim panas kemarin, para bintang top Eropa banyak yang melakukan eksodus ke Liga Pro Saudi.

Liverpool pun menjadi 'korban' dari godaan uang klub Arab Saudi, di mana tiga pemain mereka yaitu Jordan Henderson, Fabinho dan Roberto Firmino semuanya hijrah ke Timur Tengah.

Selain tiga nama tadi, Mohamed Salah sebenarnya juga kencang diberitakan bakal hengkang ke Arab Saudi dengan nilai tawaran mencapai 200 juta Poundsterling.

Namun sang pemain pada akhirnya batal meninggalkan Anfield dan tetap menjadi penggawa The Reds untuk musim 2023/24.

Penyerang West Ham United yakni Michail Antonio, menilai bahwa Salah sebenarnya sudah setuju untuk mengikuti jejak Firmino, Fabinho dan Henderson pindah ke Arab Saudi.

Namun Liverpool keberatan untuk melepas eks pemain AS Roma itu lantaran perannya masih begitu penting di tim asuhan Jurgen Klopp.

"Dia (Salah) tidak menolak tawaran (Arab Saudi), tidak mungkin. Dia dikurung oleh The Reds," ucap Antonio di BBC Footballer's Football Podcast.

"Dia cuma tidak mau membuat keributan dan membiarkan klub melakukan apa yang mereka inginkan."

"Namun yang saya tahu adalah dia sudah siap untuk pindah."

Antonio lalu menambahkan Salah tertarik untuk pindah ke Saudi bukan karena godaan uang, melainkan sang penyerang sudah meraih segala kesuksesan bersama Tim Merseyside Merah.

"Apa lagi yang bisa dia lakukan di Liverpool? Dia sudah melakukan semuanya," lanjut pemain asal Inggris ini.

"Saudi merupakan opsi bagus untuknya. Dia adalah seorang Muslim dan sangat cocok baginya untuk pindah ke sana."

"Memang tidak ada kesan negatif setelah dia batal pergi ke sana. Saya paham dia memiliki kontrak dan dia berusaha untuk memenuhi hal itu," tutup Antonio.