Roy Keane Kritik Taktik yang Diterapkan Ruben Amorim di MU

Berita Sepak Bola: Roy Keane mengkritik taktik yang diterapkan oleh Ruben Amorim di Manchester United yang terbukti gagal dan sulit diadaptasi oleh timnya saat ini.

Ruben Amorim mendapat sorotan tajam atas sistem 3-4-3 yang ia terapkan di Manchester United. Beberapa pihak menilai taktik tersebut kurang efektif, termasuk legenda klub Roy Keane, yang menekankan pentingnya fleksibilitas dalam strategi bermain. Keane juga menambahkan bahwa filosofi saja tidak cukup tanpa hasil nyata.

“Manajer akan tetap bertahan dengan itu. Itu adalah pertaruhan yang dia ambil,” ujar Keane kepada Sky Sports.

“Jika dia tidak mendapatkan hasil sepak bola seperti yang kita bicarakan tahun depan, ketika dia pasti akan mendapatkan kesempatan untuk membeli pemain di musim panas, kita akan bisa menilainya dengan lebih baik. Itu adalah keyakinan dan filosofinya dan itu tidak masalah.”

“Saya menyukai filosofi untuk memenangkan pertandingan sepak bola. Saya tidak ingat pernah duduk bersama para pemain yang pernah bermain bersama saya—dan beberapa manajer yang brilian—ketika kami mendiskusikan filosofi kami,” sindirnya.

Ia juga mengkritik pendekatan Amorim yang terlalu memaksakan permainan dari belakang.

“United mencoba untuk bermain dari belakang dan tertangkap beberapa kali. Saya tidak menyukai hal itu. Saya ingin terbukti salah dan United berada di empat atau lima besar musim depan, namun saya tidak melihatnya. Saya melihat Forest pada malam itu, saya menendang cangkir teh saya. Mereka tidak akan pernah mencetak gol.”

Man United saat ini hanya memenangkan dua dari delapan laga terakhir di Premier League, melawan Ipswich dan Leicester—dua tim yang terancam degradasi bersama Southampton.

Artikel Tag: Roy Keane, Manchester United, Ruben Amorim