Rodgers dan Potter Dipecat, Klopp Bahas Posisinya di Liverpool

Berita Liga Inggris: Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mempertanyakan mengapa dia masih dalam posisinya setelah pemecatan Brendan Rodgers dan Graham Potter.

Leicester mengkonfirmasi keputusan untuk berpisah dengan Rodgers setelah mencapai kesepakatan bersama, menyusul kekalahan 2-1 melawan Crystal Palace yang membuat mereka berada di zona degradasi. Beberapa jam kemudian, Chelsea mengkonfirmasi kepergian Graham Potter sebagai manajer.

Mereka menjadi manajer ke-11 dan ke-12 yang meninggalkan peran mereka di Liga Inggris musim ini, terbanyak dalam satu musim. Menanggapi berita ini pada Senin (03/04), Klopp, yang posisinya baru-baru ini dipertanyakan, merujuk pada performa timnya sendiri.

Dia berkata dalam konferensi pers, dikutip dari Liverpool Echo: "Apa yang bisa saya katakan? Gajah di ruangan itu, mengapa saya masih duduk di sini di dunia yang gila ini?

"Last man standing! Jadi, saya pikir kedua klub tidak berada di tempat yang mereka harapkan. Saya sangat menghormati mereka. Orang baik, manajer fantastis."

Bos The Reds mengatakan bahwa tekanan pada pekerjaan manajer, sekarang menjadi bagian dari sepak bola, dengan pemecatan sebagai konsekuensi dari prestasi yang menurun.

"Itu bagian dari bisnis, tapi hanya itu. Minggu lalu (Julian) Nagelsmann dan sekarang keduanya," tambahnya.

“Musim sudah memasuki bagian yang menentukan. Orang-orang takut tidak mencapai target mereka. Saya pikir, sekarang ada 12 (pemecatan), yang merupakan angka yang mengerikan.

"Saya pikir beberapa klub kurang berprestasi, kami juga. Ada ekspektasi di luar sana, memang demikian dan jika Anda tidak mencapainya, Anda harus menerima."

Artikel Tag: Jurgen Klopp, Brendan Rodgers, Graham Potter