Rekor Pahit dan Manis Warnai Laga Penutup Musim Premier League 24-25

Tottenham via gettyimages
Berita Liga Inggris: Perebutan gelar Premier League musim 2024-25 dan perjuangan menghindari degradasi telah usai jauh sebelum musim ini benar-benar berakhir.
Dalam situasi tanpa persaingan besar di papan atas atau bawah, perhatian kini beralih ke potensi catatan unik, baik yang membanggakan maupun yang memalukan, yang bisa tercipta pada hari terakhir kompetisi.
Southampton, misalnya, berhasil menghindari rekor sebagai tim terburuk dalam sejarah liga setelah meraih poin ke-12 beberapa pekan lalu. Perolehan 11 poin milik Derby County pada musim 2007-08 tetap menjadi catatan paling menyedihkan di era Premier League. Namun, The Saints masih terancam menutup musim ini dengan rekor baru: kekalahan terbanyak dalam satu musim. Jika mereka kalah dari Arsenal di kandang sendiri, maka itu akan menjadi kekalahan ke-30, melampaui rekor 29 kekalahan milik Ipswich, Sunderland, Derby, dan Sheffield United.
Sementara itu, Tottenham bisa menorehkan sejarah dengan cara yang lebih menggembirakan. Setelah meraih gelar Liga Europa melalui kemenangan atas Manchester United di Bilbao, Spurs tetap berada di peringkat ke-17 klasemen liga. Posisi tersebut menempatkan mereka sebagai kandidat kuat untuk menjadi tim dengan peringkat liga terendah yang pernah memenangkan trofi Eropa, mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh West Ham saat menjuarai Liga Konferensi musim 2022-23 dari posisi ke-14.
Degradasi memang tidak pernah menjadi ancaman serius bagi Tottenham musim ini, mengingat tiga tim terbawah tampil jauh di bawah standar. Namun, secara matematis, jumlah poin yang mereka miliki akan cukup untuk membuat mereka turun kasta di empat musim berbeda di era Premier League. Jika mereka tetap di bawah posisi ke-14, sejarah tetap akan mencatatnya sebagai rekor baru bagi pemenang kompetisi Eropa.
Artikel Tag: Premier League, Southampton, Tottenham
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/rekor-pahit-dan-manis-warnai-laga-penutup-musim-premier-league-24-25

Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini