Ragam Sepak Bola: Data dan Fakta Di Balik Sukses Jerman Barat Menjuarai Piala Dunia 1990 (Bagian 3)

Kiper timnas Jerbar Bodo Ilgner bergembira di antara rekan-rekan setimnya setelah menjuarai Piala Dunia 1990
Ligaolahraga – Ragam Sepak Bola: Di Piala Dunia 1990, setelah paceklik gelar 16 tahun, Jerman Barat akhirnya kembali menjadi yang terbaik. Betapa tak mudah perjuangan Franz Beckenbauer dan anak-anak asuhnya di Italia kala itu. Berikut bagian ketiga (dan terakhir) data dan fakta di balik sukses mereka:
5 – pertandingan yang dibutuhkan Jerman Barat untuk mencatat ‘clean sheet’ alias tidak kebobolan. Timnas Italia 1934 merupakan satu-satunya tim juara Piala Dunia lainnya yang gagal melakukan ‘clean shett’ dalam empat pertandingan pertama mereka. Ironisnya, Bodo Illgner menjadi kiper pertama yang mencatat ‘clean sheet’ di partai final – sesuatu yang tak dia sadari sampai seorang reporter menanyakan hal itu kepadanya di Illinois saat penyelenggaraan Piala Dunia 1994!
5 – pemain Jerman Barat yang tampil di partai final membela klub-klub Italia. Andreas Brehme, Lothar Matthaus dan Jurgen Klinsmann mewakili Inter Milan, sementara Thomas Berthold dan Rudi Voller membela AS Roma. Satu-satunya tim juara lainnya yang di partai final memainkan lebih dari tiga pemain inti yang bermain di negara asing yang sama adalah Prancis. Pada 1998, versus Brasil, “Tim Ayam Jantan” menurunkan kuartet yang bermain di Italia, yakni Lilian Thuram, Marcel Desailly, Zinedine Zidane dan Youri Djorkaeff.
Trio Jerman di klub Italia Inter: Matthaus, Klinsmann dan Brehme
3 – negara menjadi juara tanpa pernah tertinggal gol dari lawannya sepanjang turnamen, yang terakhir kali dilakukan Jerman Barat pada 1990. Italia melakukannya sebanyak dua kali, yakni pada 1938 –saat mereka hanya memainkan empat pertandingan – dan 1982.
Bodo Illgner beraksi dalam laga versus Inggris di Piala Dunia 1990
2 – tendangan voli dalam 23 menit dalam partai kualifikasi terakhir mereka versus Wales adalah gol-gol yang secara dramatis tim asuhan Beckenbauer cetak untuk meraih tiket ke Piala Dunia 1990. Jerman Barat mengakhiri kualifikasi sebagai runner-up Grip 4 di belakang Belanda di Grup 4. Jika gagal mengalahkan Wales, Jerman Barat harus memberikan satu dari dua tiket runner-up terbaik kepada Denmark. Tertinggal oleh gol Malcolm Allen, Voller dan Thomas Hassler – gol pertamanya di tingkat internasional – menyelamatkan muka dua kali juara dunia itu.
Lothar Matthaus melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti versus Yugoslavia
1 – pemain dalam sejarah Piala Dunia yang mencatat prestasi menakjubkan dengan mencetak gol menggunakan kedua kakinya dari luar kotak penalti dalam pertandingan yang sama – Matthaus versus tim kuat Yugoslavia pada 1990. Dari jarak 22 meter, gelandang berusia 29 tahun itu melepaskan tendangan kiri – yang diakuinya baru diajarkan penggunaannya oleh Giovanni Trappatoni pada tahun sebelumnya – yang memecahkan kebuntuan. Mattahus kemudian menggiring bola dari paruh lapangannya sendiri, mengelabui Davor Jozic dalam prosesnya, dan melesakkan bola dari jarak 27meter.
Artikel Tag: Timnas Jerman, Piala Dunia, Sepak Bola
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/ragam-sepak-bola-data-dan-fakta-di-balik-sukses-jerman-barat-menjuarai-piala-dunia-1990-bagian-3
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini