Prioritaskan Pemain Asal Jateng, PSIS Pulangkan Duo Penggawa Mitra Kukar?

Berita Liga 1 Indonesia: Sebagai salah satu tim promosi di Liga 1 Indonesia 2018, PSIS Semarang mampu tampil baik dan mengakhiri musim di posisi 10 klasemen akhir. Untuk memastikan bisa tampil lebih baik lagi di musim depan, tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu ingin memulangkan beberapa pemain timnas Indonesia yang berasal dari Jawa Tengah.

Sebagai satu-satunya tim asal Jawa Tengah yang saat ini berkompetisi di kasta tertinggi sepak bola tanah air, PSIS Semarang cukup optimis akan bisa memulangkan beberapa pemain asal Jateng yang tampil baik bersama tim mereka musim lalu.

Dua penggawa timnas Indonesia, Bayu Pradana dan Septian David Maulana yang gagal menyelamatkan Mitra Kukar kini jadi bidikan utama manajemen PSIS Semarang. Selain itu juga ada nama Ricky Fajrin dan Taufik Hidayat yang memperkuat Bali United. Terakhir ada dua penjaga gawang timnas Indonesia, Awan Setho Raharjo (Bhayangkara FC) dan M Ridho yang baru saja memutuskan keluar dari Borneo FC.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyebut, pihaknya memiliki rencana untuk memulangkan putra-putra terbaik Jateng tersebut. Menurutnya, wacana itu sudah cukup lama disusun manajamen PSIS Semarang.

"Kami memprioritaskan pemain asal Jawa Tengah untuk bergabung dengan PSIS musim depan. Namun tidak sembarang pemain juga yang akan direkrut namun memiliki kualitas sesuai kebutuhan tim," kata Yoyok seperti dilansir laman Tribun Jateng.

Untuk Bayu Pradana dan Septian David Maulana, PSIS Semarang dipastikan memiliki peluang yang cukup besar. Pasalnya, dengan nama besar yang mereka miliki, keduanya tentu tetap ingin bermain di kompetisi kasta tertinggi sepak bola tanah air musim depan.

"Sebagai tim asal Jawa Tengah, tentu kami juga ingin memaksimalkan potensi putra daerah. Apalagi banyak pemain Jawa Tengah dengan kualitas bagus bertebaran di Liga 1," pungkasnya.

Artikel Tag: Liga 1, PSIS Semarang, Mitra Kukar