Premier League Turun Tangan Selidiki Kontroversi Penjualan Tiket Chelsea

Berita Liga Inggris: Premier League secara resmi mengirimkan surat kepada Chelsea untuk meminta klarifikasi terkait posisi klub mengenai praktik penjualan kembali tiket, di tengah kontroversi yang melibatkan Todd Boehly.

Boehly, yang merupakan investor dan direktur di Vivid Seats, memiliki 13% saham di Chelsea. Premier League menggambarkan Vivid Seats sebagai "penjual tiket tidak resmi," dan situs web tersebut diketahui mencantumkan pertandingan Chelsea, dengan beberapa tiket dijual hingga mencapai 20.000 poundsterling musim lalu.

Vivid Seats, yang tidak diizinkan beroperasi di Inggris namun diperbolehkan di luar Inggris, menjadi sorotan setelah CST mengeluarkan surat terbuka pada bulan Maret. Dalam surat tersebut, CST meminta Premier League menyelidiki apa yang mereka anggap sebagai "pelanggaran kepercayaan" dan "konflik kepentingan yang jelas." CEO EPL, Richard Masters mengatakan bahwa pembahasan dengan The Blues masih berlangsung dan situasi ini tengah diselidiki secara aktif.

Chelsea Supporters Trust juga telah menyerahkan bukti dugaan pelanggaran kepada Departemen Kebudayaan, Media, dan Olahraga (DCMS) pemerintah Inggris untuk mendapatkan perhatian lebih lanjut. Boehly, Chelsea, dan pihak Vivid telah dimintai komentar mengenai isu ini, namun hingga saat ini belum memberikan tanggapan resmi.

Di sisi lain, CEO Vivid Seats, Stanley Chia, sempat menyatakan kepada Sportico bahwa "volatilitas ekonomi dan politik" telah memengaruhi pasar tiket global, dengan harga saham perusahaan turun hingga 61% pada tahun ini. The Blues sendiri baru-baru ini berjanji akan mengambil tindakan tegas terhadap praktik penjualan tiket online, meski mereka tidak secara spesifik menyebut Vivid atau pihak lain yang terlibat dalam aktivitas tersebut.

Masalah ini menambah kekhawatiran seputar atmosfer di Stamford Bridge, yang dinilai kurang hidup dalam beberapa musim terakhir. Mantan manajer Mauricio Pochettino dan pelatih saat ini, Enzo Maresca, sama-sama menyoroti suasana "datar" di stadion tersebut. Kasus ini menjadi perhatian penting bagi para pendukung, yang berharap badan liga dapat bertindak tegas untuk menjaga integritas klub dan pengalaman menonton di stadion.

Artikel Tag: Premier League, Inggris, Chelsea