Pertolongan Pertama Danilo Cataldi Berperan Selamatkan Nyawa Edoardo Bove

Berita Liga Italia: Gelandang Fiorentina, Danilo Cataldi, mendapat pujian atas tindakan sigapnya yang mungkin menyelamatkan nyawa rekan setimnya, Edoardo Bove, setelah insiden medis yang terjadi dalam pertandingan Serie A melawan Inter.

Edoardo Bove, yang baru berusia 22 tahun, pingsan saat pertandingan berlangsung. Menurut laporan dari ANSA, diagnosis awal dari Rumah Sakit Careggi menunjukkan bahwa Bove mengalami serangan epilepsi yang kemudian memicu serangan jantung singkat. Untungnya, ia kini telah sadar kembali dan bernapas secara otomatis saat berada di ambulans.

Kejadian tersebut terjadi ketika Bove terlihat membungkuk untuk merapikan tali sepatunya, namun tiba-tiba terjatuh. Saksi mata melaporkan bahwa rekan setimnya, Danilo Cataldi, langsung bergegas membantu Bove.

Seperti dilaporkan Adnkronos, Cataldi menunjukkan keterampilan pertolongan pertama yang sangat penting, dengan cepat menghentikan Bove yang menggigit lidahnya dan menempatkannya dalam posisi pemulihan hingga staf medis tiba di lapangan. Aksinya dinilai krusial dalam mencegah kondisi yang lebih serius.

"Ini adalah keterampilan pertolongan pertama yang penting yang dapat menyelamatkan nyawa dalam situasi apa pun," tulis laporan tersebut.

Fiorentina diharapkan segera mengeluarkan pernyataan resmi terkait kondisi Bove, yang sebelumnya sempat terlibat tabrakan dengan Denzel Dumfries beberapa menit sebelum kejadian. Menurut laporan ANSA, Bove mengalami benturan di tulang rusuk dan sempat mengeluhkan rasa pusing.

Insiden ini mengingatkan kembali pada kejadian serupa di Serie A beberapa waktu lalu, di mana bek Roma, Evan N'Dicka, pingsan saat melawan Udinese akibat paru-paru yang kolaps.

Artikel Tag: Danilo Cataldi, Fiorentina, Edoardo Bove