Persikabo 1973 Kena Comeback Rans Nusantara FC Karena Hilang Fokus

Berita Liga 1 Indonesia: Persikabo 1973 dipaksa menelan pil pahit setelah harus mengakui keunggulan Rans Nusantara FC dengan 2-1 pada pekan pertama Liga 1 Indonesia musim 2023/2024 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Senin (3/7) sore.

Laskar Padjadjaran sebenarnya tampil baik di awal laga, mereka bahkan sudah unggul ketika pertandingan memasuki menit ke-6' melalui pemain asing Nicola Kovacevik.

Sayang, penampilan baik itu tidak berlanjut di babak kedua dan Rans Nusantara FC mampu membalikkan keadaan lewat dua eksekusi penalti Mitsuru Maruoka pada menit ke-54' dan 87' untuk mengakhiri laga dengan skor akhir 2-1.

Pelatih Persikabo 1973, Aidil Sharin Sahak menyebut bahwa anak asuhnya tampak baik di babak pertama. Dimas Drajad dan kawan-kawan tampl agresif dan kompak. Sayang, hal itu tidak lagi terlihat di paruh kedua.

"Babak kedua kami kurang fokus sehingga Rans Nusantara mengambil peluang dan mereka beri tekanan. Itu yang harus belajar, tapi ini adalah game pertama nanti akan diperbaiki," Aidil Sharin seperti dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.

"Banyak pemain kunci kita tidak ada hari ini, tapi saya masih percaya dengan siapapun yang bermain. Insya Allah kami akan perbaiki kekurangan di laga ini, seperti dua penalti yang dicetak tim lawan. Pemain berikan yang terbaik, tidak ada rezeki untuk kami hari ini," jelasnya lagi.

Kekalahan di pertandingan pertama Liga 1 musim 2023/2024 itu jadi makin menyakitkan karena penyerang andalan Persikabo 1973 Dimas Drajad mengalami cedera. Di pertandingan kontra Rans Nusantara FC itu, dia ditarik keluar pada menit ke-37' untuk digantikan Guntur Triaji.

"Kita tahu Dimas pemain penting dan memang sedikit ada cedera. Saya harap selanjutnya pemain asing baru akan datang dan Dimas akan kembali," ujar dia.

Di pertandingan itui tercipta dua kartu merah buntut dari tingginya tensi permainan. Andy Setyo mendapat dua kartu kuning, sementara Erwin Ramdani diganjar kartu merah langsung di menit akhir.

"Emosi pemain itu normal bila kami dapat dua penalti, pemain down, mau kembali, ini sepak bola. Tapi Alhamdulillah kedua tim profesional selepas game salam kembali, maaf-maafan dan tidak ada masalah," bebernya.

Artikel Tag: persikabo 1973, Liga 1, aidil sharin, rans nusantara fc