Penyalaan Bom Asap dan Flare Bisa Mengurangi Nilai Suporter Terbaik

Ligaolahraga – Pada laga Grup E Babak 8 Besar Piala Jenderal Sudirman, antara Arema Cronus melawan Persipura Jayapura Minggu (13/12) kemarin, diwarnai dengan aksi suporter yang menyalakan bom asap dan flare. Laga yang berlangsung keras di Stadion Maguwoharjo, Sleman, berhasil dimenangkan Singo Edan dengan skor 1-0.

Bahkan laga kemarin sempat terhenti beberapa menit jelang pertandingan berakhir. Dihentikannya laga tersebut disebabkan lapangan yang tertutup kabut asap akibat bom asap dan flare yang dinyalakan suporter Aremania dan Persipuramania. Asap pun mengganggu pemain yang bertanding, sehingga wasit memutuskan untuk meberhentikan pertandingan sementara waktu.

Adanya kejadian tersebut, membuat CEO Mahaka Sports and Entertainment, Hasani Abdulgani, menyatakan suporter yang menyalakan bom asap, mercon, dan sejenisnya akan mendapat pengurangan nilai dalam pemilihan suporter terbaik dalam turnamen Piala Jenderal Sudirman.

"Tim kami menilai suporter dari sisi kreativitas. Jadi, kalau ada yang bertindak kurang sportif dan mengganggu pertandingan, otomatis nilai akan berkurang," ujar Hasani Abdulgani, seperti dilansir Bolacom.

Panitia Penyelenggara Piala Jenderal Sudirman telah menyediakan hadiah senilai 100 juta rupiah untuk suporter terbaik. Penghargaan tersebut diharapkan mampu membuat para suporter yang mendukung timnya berlaga dala turnamen ini.

Para suporter diharapkan makin termotivasi untuk berlomba dalam mendukung tim kesayangannya dengan kreatif dan unik. Mulai dari lagu, nyanyian, dan koreo. Selain itu, ketertiban suporter di dalam maupun luar stadion juga menjadi faktor yang menentukan dalam penghargaan tersebut.

"Ketertiban juga berlaku di luar stadion. Kalau ada yang merusuh, tentu kami akan mengurangi nilai," jelas Hasani Abdulgani.

Suporter tim yang bertanding dalam Babak 8 Besar ini diharapkan juga makin tertib dalam mendukung tim kesayangannya berlaga. Apalagi Babak 8 Besar ini digelar di luar kandang mereka, di mana suporter harus bisa menjadi tamu yang baik saat di Solo maupun Sleman.

"Mari kreatif dengan cara yang positif. Saya yakin suporter bisa melakukan hal itu karena pada dasarnya euforia suporter Indonesia sangat bagus," sambung Hasani Abdulgani.

Pada laga Grup E Babak 8 Besar Piala Jenderal Sudirman yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo kemarin, terllihat dominasi suporter Arema Cronus dan Persipura Jayapura. Aremania berkekuatan sekitar 20.000 penonton, sementara Persipuramania sekitar 10.000. Berbeda dengan laga sebelumnya antara Pusamania Borneo FC lawan Surabaya United, tribun Stadion Maguwoharjo tampak sepi dari penonton. 

Artikel Tag: Piala Jenderal Sudirman, mahaka sports, Babak 8 Besar