Penjelasan Teddy Soal Status Pelatih Kiper Persib, Luizinho Passos

Teddy Tjahjono (Foto : Persib Official)
Berita Liga 1 Indonesia : Ada pemandangan yang tak biasa di kertas daftar susunan pemain (DSP) Persib kontra Barito Putera pekan lalu. Pelatih kiper, Luizinho Passos tertulis sebagai video technical analysis pada jabatannya. Teddy Tjahjono selaku Direktur klub pun memberi penjelasan.
Ternyata ada regulasi baru dari AFC yang menyebut bahwa pelatih kiper harus memegang lisensi level 1 AFC. Passos yang memegang lisensi dari Conmebol secara strata tidak masuk dalam regulasi tersebut. Sedangkan untuk bisa memiliki lisensi konfederasi Asia ini, waktu para pelatih untuk mendapatkannya tidak banyak.
"Kronologisnya Passos kan sudah di Indonesia lima tahun dan selama ini secara sertifikat kepelatihan itu selalu diapprove, selama ini ga jadi masalah. Nah sekarang ada regulasi baru dari AFC yang menyatakan pelatih kiper itu harus level 1 dan diberi waktu mepet banget. Tapi selama 2020 tidak ada kursus kepelatihan sama sekali," terang Teddy ketika diwawancara secara virtual.
Sejak Passos menjadi pelatih kiper di Borneo FC dan di Persib musim 2020 lalu, tidak pernah ada masalah ini. Baru di musim ini kendala tiba dan lisensinya dipermasalahkan. Menurut Teddy, jika ada perubahan regulasi maka harusnya dikomunikasikan sejak jauh hari.
"Sekarang bagaimana klub-klub di Indonesia yang sudah mengontrak pelatih tiba-tiba harus level 1 kurang dari 2 hari harus ganti pelatih. Komunikasinya dari AFC seperti apa? Kenapa ga tahun lalu untuk pelatih diberikan waktu untuk memenuhi kriteria itu? Ada background yang harus diketahui, tidak ujug-ujug seperti itu, jadi tidak bisa menyalahkan klub," kata dia.
Sedangkan selama pandemi, AFC tidak membuka kursus bagi pelatih. Tidak ada instruktur mereka yang datang menuju negara-negara anggota termasuk ke Indonesia. Maka tentu sulit pelatih kiper memperbaharui lisensinya.
"Makanya kemudian jadi agak sulit karena persyaratannya muncul saat AFC licensing dilakukan, sekarang sertifikasi itu harus diberikan instruktur dari AFC. Sekarang selama pendemi AFC tidak melakukan kursus instruktur, tidak bisa datang. Gimana peserta dapat sertifikasi kalau kursus ga ada," jelas bos Persib ini.
Untuk itu, di musim ini Persib mendaftarkan nama Gatot Prasetyo sebagai pelatih kiper. Gatot adalah eks pelatih kiper Persib di musim 2019 sebelum digantikan Passos. Sedangkan Luizinho Passos akan didaftarkan sebagai analis karena dia juga mampu mengerjakan tugas itu. Namun para praktik di lapangan, Passos tetap yang menjadi pelatih kiper nantinya.
"Solusinya jadi sebagai analisis, ada pak Gatot sebagai pelatih kiper, Passos sebagai analis. Hanya namanya aja karena Pak Gatot memenuhi kriteria untuk level 1, Passos juga mumpuni untuk menganalisis pertandingan. Makanya di DSP dia sebagai sebagai analisa teknis," tukas Teddy.
Artikel Tag: Teddy Tjahjono, Persib, luizinho passos
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/penjelasan-teddy-soal-status-pelatih-kiper-persib-luizinho-passos
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini