Penggemar Klub Premier League Bersatu, Angkat Suara Melawan Harga Tiket

Berita Liga Inggris: Meskipun persaingan klub Premier League telah melahirkan momen-momen penuh intensitas di lapangan, akhir pekan ini menjadi saksi solidaritas luar biasa dari para penggemar empat klub besar – Manchester United, Manchester City, Liverpool, dan Everton dalam melawan harga tiket.

Di tengah dua laga penting Premier League, yaitu Manchester United melawan Everton di Old Trafford dan Liverpool menjamu Manchester City di Anfield, kelompok penggemar dari keempat klub bersatu untuk mendukung kampanye #StopExploitingLoyalty yang diusung oleh Asosiasi Pendukung Sepak Bola Inggris (FSA).

Kampanye ini menyoroti masalah serius yang dihadapi oleh pendukung setia, termasuk kenaikan harga tiket yang tidak masuk akal, tarif konsesi yang semakin jarang, dan peningkatan biaya di atas angka inflasi. Kondisi ini membuat banyak penggemar – yang merupakan tulang punggung budaya sepak bola Inggris – tidak lagi mampu menjangkau pertandingan.

Ironisnya, kampanye ini terjadi di minggu yang sama ketika kesepakatan hak siar baru Liga Premier meningkat sebesar 17%, mencapai angka luar biasa sebesar 12,25 miliar poundsterling. Hal ini semakin mengurangi ketergantungan klub pada pendapatan tiket. Namun, terlepas dari peningkatan pendapatan ini, mayoritas klub tetap memilih untuk menaikkan harga tiket musim lalu.

Manchester United, misalnya, baru-baru ini mengumumkan bahwa semua tiket baru untuk anak-anak dan penggemar yang lebih tua akan naik menjadi 66 poundsterling.

Selain itu, ada kekhawatiran yang berkembang bahwa beberapa klub sedang mempertimbangkan untuk mencabut batasan harga 30 poundsterling untuk tiket tandang di Liga Premier. Langkah ini dikhawatirkan akan menghapus salah satu perlindungan terakhir bagi penggemar yang selama ini rela melakukan banyak pengorbanan finansial untuk mendukung klub kesayangan mereka.

Artikel Tag: Premier League, Liverpool, Manchester United