Pengalaman Jadi Faktor Kekalahan Arsenal atas Porto

Berita Liga Champions: Legenda Arsenal, Martin Keown, percaya bahwa kurangnya pengalamanlah yang membuat mantan timnya menelan kekalahan mengejutkan 1-0 dari Porto di Liga Champions pada Kamis (22/2) dini hari WIB.

Leg pertama babak 16 besar ini dimainkan di Estadio do Dragao, Portugal, dan tidak banyak peluang yang tercipta di antara kedua tim pada malam yang minim peluang. Namun, jauh di masa injury time di akhir pertandingan, Galeno melepaskan tendangan melengkung jarak jauh yang luar biasa ke pojok gawang, melewati David Raya.

Itu merupakan sebuah penyelesaian yang luar biasa, namun hal tersebut berawal dari sebuah umpan panjang yang salah dari Gabriel Martinelli, dan Martin Keown merasa hal tersebut merupakan sebuah pertanda kurangnya pengalaman di dalam tim The Gunners.

Tim muda asuhan Mikel Arteta hanya memiliki sedikit pengalaman di babak sistem gugur Liga Champions, karena dari tim inti mereka, hanya Kai Havertz yang pernah bermain di pertandingan seperti ini. Dan hal tersebut terlihat saat mereka gagal melakukan tembakan tepat sasaran dan kemudian kebobolan di menit-menit akhir.

"Itu adalah sebuah pukulan yang sangat mengecewakan," ujar Keown kepada TNT Sports. "Performa profesional, bertahan dengan baik, bisa saja menciptakan lebih banyak peluang namun kemudian Anda memberikan bola dengan mudah dan Galeno mencetak gol yang luar biasa.

"Anda tidak dapat tidak berpikir bahwa mungkin pengalaman telah merugikan Arsenal di sana, ini adalah persaingan gol-gol di menit akhir dan ini adalah tim muda yang sedang belajar di Eropa dan saya harap itu tidak kembali menghantui mereka."

Dia menambahkan: "Kedua tim tidak benar-benar menciptakan banyak peluang, pertandingan menjadi sedikit longgar pada akhirnya. Saya hanya berpikir bahwa itu karena kurangnya pengalaman. Martinelli bisa saja mempertahankan penguasaan bola. Anda bisa melihat jalannya pertandingan. Jorginho masuk untuk melakukan hal tersebut, jadi akan sangat memuakkan bagi tim muda ini untuk kebobolan seperti yang mereka alami."

Pertemuan kedua akan digelar di Emirates Stadium pada 13 Maret mendatang, dengan memperebutkan satu tempat di babak perempat final. Terakhir kali Arsenal melaju ke delapan besar Liga Champions adalah pada musim 2009-10. Menariknya, mereka kala itu membalikkan kekalahan 2-1 dari Porto untuk menang 5-0 di London utara.

Artikel Tag: martin keown, Arsenal, FC Porto, liga champions