Pelatih Persib Tanggapi Tuntutan Bobotoh Soal Training Ground

Berita Liga 1 Indonesia : Keinginan suporter agar Persib Bandung memiliki training ground pribadi terus mengemuka. Sang pelatih, Robert Rene Alberts pun memberi pandangan dia mengenai kebutuhan fasilitas latihan tersebut.

Menurutnya memang tidak dipungkiri Persib perlu lapangan dan fasilitas latihan milik pribadi. Namun kini kondisi keuangan klub memang sedang goyah. Itu karena efek dari pandemi covid-19 yang menyerang sejak tahun lalu.

Pemasukan klub merosot tajam karena sponsor tentu tidak sepenuhnya menggelontorkan uang karena liganya terhenti. Belum lagi penjualan merchandise merosot dan tiket sama sekali tidak terjual karena tidak ada pertandingan.

Robert Rene Alberts pun mengatakan sulit bagi manajemen untuk fokus mengalirkan kas yang ada untuk pembangunan. Karena saat ini pun uang yang ada prioritasnya adalah untuk membayar upah pegawai dan awak tim, itu pun harus dipangksa 75 persen.

Rencana membangun training ground yang terdiri dari mes, lapangan latihan hingga tempat gym dan kolam renang itu sudah disiapkan sejak 2018 lalu. Lokasinya pun sudah ada yaitu di kawasan Gedebage, Bandung. Namun pembangunannya belum terlaksana hingga saat ini.

"Saya tidak tahu kenapa di situasi pandemi ini dimana sulitnya melakukan hal itu. Kami hidup dengan gaji yang hanya 25 persen, tapi tetap mendukung manajemen karena kami tahu uang tidak datang dengan mudah," ujar dia saat diwawancara.

"Lalu banyak orang memberikan tekanan dengan tuntutan itu. Tapi sebenarnya sudah ada rencana untuk itu, begitu juga lokasinya, dan kami tahu ini akan terwujud dalam situasi tertentu yang mana itu bukanlah saat ini," lanjutnya.

Robert Rene Alberts mengaku akan banyak keuntungan jika training ground ini bisa rampung. Sesi latihan pun bisa digelar sesuai keinginan tanpa harus mengurus perizinan dan berebut dengan pengguna yang lain. Karena sejauh ini Maung Bandung berlatih di lapangan umum atau milik pihak pemerintah.

"Tentu saja jika kami mempunyai fasilitas latihan untuk kami dan akademi sendiri, maka kami tak lagi bergantung pada pemerintah untuk menyewa lapangan ataupun stadion," kata juru racik taktik berusia 66 tahun ini.

Kenyamanan serta keamanan pun tentunya terjamin ketika berlatih di lapangan milik sendiri, karena tidak harus berbagi dengan pihak lain. Robert meyakini pembangunan akan segera dimulai ketika pandemi usai dan situasi finansial klub membaik.

"Dengan fasilitas yang dimiliki, kami bisa berlatih di bawah sejumlah aturan berkenaan dengan keamanan maupun kesehatan. Kami percaya, tidak lama setelah pandemi ini berakhir, pembangunan itu akan segera dilakukan, kami menantikan saat-saat tersebut," tandasnya.

Artikel Tag: Persib, robert rene alberts, training ground